IntipSeleb – Saat kamu sedang mempertimbangkan aktivitas fisik yang tepat untuk menurunkan berat badan, yoga dan jalan kaki bisa menjadi opsi yang menarik dan mudah dilakukan.
Tapi, manakah yang terbaik, yoga atau jalan kaki? Pertanyaan ini telah menjadi topik perdebatan yang panjang. Namun, ketika mempertimbangkan penurunan berat badan, keduanya menawarkan manfaat yang berbeda.
Maka dari itu, penting untuk menyelidiki alasan ilmiah di balik penurunan berat badan dan pahami aktivitas mana yang memiliki potensi lebih besar di antara keduanya. Melansir dari Herzindagi, pakar Dimpy Kapoor, Asisten Profesor dan Ph.D di universitas Mewar memberikan pendapatnya.
Manfaat Jalan Kaki untuk Menurunkan Berat Badan
Jalan kaki adalah olahraga sederhana dan mudah dilakukan yang sering direkomendasikan bagi pemula atau mereka yang memiliki keterbatasan fisik. Jalan kaki dianggap sebagai aktivitas aerobik sedang yang dapat membantu membakar kaori dan meningkatkan kesehatan jantung.
Menurut penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Exercise Science and Fitness Volumi 21 edisi 3, Juli 2023, disarankan bahwa melakukan intervensi jalan kaki selama 12 minggu berpotensi meningkatkan kebugaran kardiorespirasi dan mengurangi faktor risiko kardiometabolik terkait obesitas.
Hal tersebut dapat dicapai melalui penurunan detak jantung istirahat, modulasi profil lipid darah dan perubahan kadar adipokin.
Manfaat Yoga untuk Menurunkan Berat Badan
Yoga mengalami lonjakan popularitas dan menjadi salah satu olahraga yang diminati oleh banyak orang. Apalagi, banyak artis yang melakukan aktivitas tersebut dan mengunggahnya ke media sosial. Hal itu menginspirasi para fans untuk melakukan hal yang sama.
Di samping popularitasnya, yoga dikenal dapat meningkatkan kebugaran fisik tetapi juga memelihara kesejahteraan mental seseorang.
Untuk menurunkan berat badan, Hatha Yoga dan Astanga Vinyasa Yoga sama efektifnya dalam proses pembakaran kalori dibandingkan dengan latihan intensitas tinggi.
Melakukan yoga secara teratur berpotensi memfasilitasi penurunan berat badan dengan meningkatkan komposisi tubuh dan mengurangi tingkat stres. Selain itu, semua asana yoga menargetkan area tubuh yang berbeda, sehingga membantu menghilangkan lemak dan mengencangkan tubuh secara keseluruhan.
Selain itu, yoga juga dapat menawarkan serangkaian manfaat tambahan seperti meningkatkan fleksibilitas, meningkatkan kesehatan mental dan tingkat stres, meningkatkan kesehatan pernafasan (termasuk kapasitas paru-paru dan asupan oksigen), mengurangi rasa sakit kronis, dan membantu mengatasi penyakit kronis.
Berlatih yoga secara teratur dapat membantu meningkatkan kesehatan mental dan emosional sekaligus meningkatkan kesadaran dan perbaikan pola makan. Keterlibatan jangka panjang dalam yoga dapat berkontribusi pada pengelolaan berat badan yang sehat.
Kesimpulannya, entah yoga ataupun jalan kaki, keduanya berdampak pada penurunan berat badan. Namun, hal ini akan memberikan dampak yang berbeda-beda pada setiap orang. Semoga bermanfaat! (bbi)