IntipSeleb – Siapa yang nggak kenal migrain? Tamu tak diundang yang sering kali datang tanpa aba-aba, mengganggu aktivitas, dan membuat kita ingin menepi sejenak dari hiruk pikuk dunia. Migrain bukan sekadar sakit kepala biasa. Ia bagaikan badai yang membawa rasa nyeri berdenyut di satu sisi kepala, mual, muntah, dan bahkan sensitif terhadap cahaya dan suara.
Bagi para penderitanya, migrain bukan hal yang asing. Ia bisa muncul kapan saja, dipicu oleh berbagai faktor seperti stres, kurang tidur. Yuk, intip serba-serbi soal migrain dalam spesial konten Me Time by Kata Dokter, yang dijelaskan dr. Gammarida Magfirah!
Pengertian Penyakit Migrain
Source: freepik/yanalya
Ada beberapa jenis sakit kepala yang terjadi pada seseorang. Seperti tension type headache, migrain, cluster, ada yang disebabkan oleh obat, overuse otot, hormonal, dan vertigo.
“Migrain ditandai dengan nyeri di sisi kanan atau sisi kiri, hanya salah satu. Biasanya disertai dengan adanya tanda-tanda penyerta saat migrain akan kambuh, yang dinamakan aura,” jelas dr. Gammarida Magfirah di kanal YouTube Kata Dokter.
Aura saat mengalami migrain beragam. Ada yang melihat kilatan-kilatan cahaya di area mata, melihat sesuatu yang kabur di titik tertentu, ada suara rasa nyaring. Setelah merasakan itu, seseorang akan migrain. Migrain juga diiringi dengan denyutan kencang di sisi kepala yang terasa sakit.