IntipSeleb – Aksi Seleb TikTok Ira Nandha yang membongkar perselingkuhan suaminya sendiri, Elmer Syaherman dengan pramugari Bella Damaika membuat publik tercengang. Apalagi, Ira dan Elmer terkenal sebagai pasangan influencer yang romantis dan kocak.
Sontak saja, perselingkuhan adalah topik hangat yang diperbincangkan selama beberapa waktu terakhir. Tapi, apa sih penyebab perselingkuhan dari sudut pandang psikologis? Yuk, intip jawabannya dengan scroll terus!
Penyebab Selingkuh dari Pandangan Psikologis
1. Ketidakpuasan dalam Hubungan
Seseorang bisa selingkuh karena merasa tidak puas atau nggak dihargai dalam hubungan mereka. Bisa jadi factor kurang perhatian, kurang intim, atau kurang secara emosional mendorong seseorang cari peralihan di hubungan lain yang memenuhi kebutuhan mereka.
2. Masalah Kesehatan Mental
Beberapa orang yang mengalami masalah kesehatan mental, seperti depresi atau kecemasan, mungkin mencari pelarian dalam perilaku selingkuh sebagai cara untuk mengatasi atau melupakan masalah mereka sementara.
3. Trauma atau Pengalaman Buruk di Masa Lalu
Orang yang mengalami trauma atau memiliki pengalaman buruk di masa lalu, terutama berhubungan dengan hubungan atau kepercayaan, dapat memiliki kesulitan dalam membangun dan mempertahankan hubungan yang sehat.
4. Gangguan Kepribadian
Selingkuh juga bisa timbul karena gangguan kepribadian lho. Misalnya saja narcisstic personality disorder atau antisocial personality disorder, dapat membuat seseorang cenderung kurang memperhatikan konsekuensi moral atau etika dalam hubungan.
5. Kesulitan Mengelola Konflik
Individu yang tidak terampil dalam mengelola konflik dalam hubungan mungkin mencari solusi instan dengan selingkuh sebagai cara untuk menghindari atau mengatasi masalah yang ada. Waduh, bahaya banget nih!
6. Rasa Cemburu yang Berlebihan
Rasa cemburu yang berlebihan dapat mendorong seseorang untuk mencari hubungan di luar hubungan yang sudah ada.Tujuannya sebagai bentuk pelarian dari ketidaknyamanan atau kecemburuan yang mereka rasakan.
7. Gak Bisa Berkomitmen
Seseorang yang tidak memiliki komitmen dalam sebuah hubungan rawan melakukan selingkuh. Mereka juga rentan jika digoda karena tidak ada niat untuk serius dalam hubungan.
8. Emosian
Emosian berarti tingkat emosional yang belum matang. Faktor ini bisa mempengaruhi sulitnya mengelola keinginan pribadi, termasuk dalam konteks hubungan.
9. Pengaruh Media Sosial dan Lingkungan
Lingkungan sosial dan pengaruh media sosial dapat memberikan dorongan kepada seseorang untuk berselingkuh. Apalagi, jika mereka merasa tekanan kondisi-kondisi lingkungannya yang tidak setia.
So Inselicious, jangan selingkuh ya! Jauh-jauh deh sama kata ‘nggak setia’.