IntipSeleb – Pinkan Mambo disebut tak membela Michelle Ashley yang dilecehkan suami kedua Pinkan Mambo, Steve Wantania. Bahkan menurut kesaksian Michelle, rekan Maia Estianty ini memohon agar Steve tak meninggalkan rumah meski tahu telah melecehkan anaknya sendiri.
Hal ini diketahui memiliki dampak tersendiri bagi kesehatan mental. Berikut dampak yang terjadi dan penanganannya di bawah ini.
1. Dampak Kesehatan Mental dari Terlalu Mencintai Pelaku Pelecehan Seksual terhadap Anak Sambung
Dampak kesehatan mental dari terlalu mencintai pelaku pelecehan seksual terhadap anak sambung sangat kompleks dan bisa berdampak jangka panjang. Beberapa dampak penting yang mungkin terjadi adalah:
a. Trauma Tambahan: Selain trauma yang disebabkan oleh pelecehan seksual itu sendiri, korban mungkin mengalami trauma tambahan akibat perasaan cinta dan konflik batin yang dialami terhadap pelaku.
b. Perasaan Bersalah dan Malu: Korban mungkin merasa bersalah karena mencintai atau memiliki perasaan emosional yang kompleks terhadap orang yang telah melakukan tindakan pelecehan.
c. Pengabaian Diri: Fenomena terlalu mencintai pelaku dapat menyebabkan korban mengabaikan kebutuhan dan kesejahteraan diri mereka sendiri, memprioritaskan perasaan pelaku di atas perasaan mereka sendiri.
d. Depresi dan Kecemasan: Korban mungkin mengalami depresi dan kecemasan yang signifikan karena mencoba untuk memahami perasaan mereka yang bercampur aduk dan mencoba menghadapi konflik emosional.
e. Gangguan Identitas: Perasaan cinta terhadap pelaku pelecehan seksual dapat menyebabkan korban mengalami kebingungan mengenai identitas mereka dan peran mereka dalam hubungan tersebut.
f. Penyalahgunaan Diri: Beberapa korban mungkin mencoba mengatasi perasaan mereka dengan perilaku berisiko, seperti penyalahgunaan alkohol atau narkoba.
2. Mengatasi Perasaan Terlalu Mencintai: Mengapa Bantuan Profesional Penting
Menghadapi perasaan terlalu mencintai pelaku pelecehan seksual terhadap anak sambung adalah tantangan besar bagi korban. Oleh karena itu, bantuan profesional sangat penting untuk membantu korban mengatasi dan memahami perasaan yang rumit ini. Beberapa langkah yang bisa diambil adalah:
a. Konseling Psikologis: Menghadiri sesi konseling psikologis atau terapi dapat membantu korban untuk berbicara tentang perasaan mereka secara bebas, memproses trauma, dan mengatasi konflik emosional.
b. Dukungan Sosial: Memiliki dukungan dari keluarga, teman, atau kelompok dukungan yang dipercaya juga dapat membantu korban merasa didengar dan dipahami dalam perjuangan mereka.
c. Pendidikan dan Informasi: Pendidikan tentang pelecehan seksual dan konsekuensinya juga penting untuk membantu korban memahami perasaan mereka dan melepaskan rasa bersalah yang tidak adil.
3. Memprioritaskan Keselamatan Anak Sambung
Dalam situasi seperti ini, prioritas utama haruslah keselamatan anak sambung. Jika korban adalah orang dewasa, langkah-langkah yang aman harus diambil untuk memastikan bahwa mereka berada di lingkungan yang tidak berbahaya dan mendapatkan dukungan yang tepat untuk pemulihan.