Bab berdarah adalah masalah kesehatan yang dapat menimbulkan kekhawatiran. Penyebab BAB berdarah dapat bervariasi, mulai dari masalah ringan seperti wasir hingga masalah serius seperti kanker usus atau rektum.
Cara Mengatasi BAB Berdarah
Baca Juga :
Foto : freepik.com
1. Perubahan Gaya Hidup
Beberapa kasus bab berdarah dapat disebabkan oleh kebiasaan hidup yang tidak sehat. Untuk mengatasi masalah ini, kamu dapat melakukan perubahan berikut ini:
- Konsumsi Makanan Tinggi Serat: Tingkatkan asupan serat dalam makanan kamu dengan mengonsumsi lebih banyak buah-buahan, sayuran, biji-bijian, dan makanan sumber serat lainnya. Serat membantu melunakkan tinja dan mencegah konstipasi, yang dapat memperburuk kondisi bab berdarah.
- Minum Banyak Air: Pastikan kamu terhidrasi dengan baik dengan minum air yang cukup setiap hari. Air membantu menjaga konsistensi tinja yang sehat dan mencegah konstipasi.
- Hindari Mengejan Terlalu Kuat: Mengejan terlalu keras saat buang air besar dapat meningkatkan tekanan pada pembuluh darah di anus dan rektum, memperparah kondisi bab berdarah. Jika kamu kesulitan buang air besar, coba untuk santai dan tidak terburu-buru. Jika diperlukan, gunakan pencahar yang direkomendasikan oleh dokter kamu.
- Hindari Menunda Buang Air Besar: Menunda buang air besar dapat menyebabkan tinja menjadi lebih keras dan sulit dikeluarkan, yang dapat menyebabkan iritasi dan perdarahan pada saluran pencernaan. Cobalah untuk pergi ke toilet segera ketika kamu merasa perlu buang air besar.