IntipSeleb – Berkurban adalah salah satu ibadah yang dilakukan oleh umat Muslim di seluruh dunia sebagai bagian dari pelaksanaan ibadah haji pada Idul Adha. Ibadah berkurban memiliki banyak keutamaan dan manfaat baik secara spiritual maupun sosial.
Berikut ini adalah beberapa keutamaan berkurban beserta dalil-dalilnya yang terkandung dalam agama Islam. Yuk scroll!
1. Ketaatan kepada perintah Allah
Berkurban adalah bentuk ketaatan dan pengabdian kepada perintah Allah. Dalilnya dapat ditemukan dalam Al-Qur'an Surah Al-Hajj ayat 37, di mana Allah berfirman,
لَنْ يَّنَالَ اللّٰهَ لُحُوْمُهَا وَلَا دِمَاۤؤُهَا وَلٰكِنْ يَّنَالُهُ التَّقْوٰى مِنْكُمْۗ كَذٰلِكَ سَخَّرَهَا لَكُمْ لِتُكَبِّرُوا اللّٰهَ عَلٰى مَا هَدٰىكُمْ ۗ وَبَشِّرِ الْمُحْسِنِيْنَ
Artinya: “Daging (hewan kurban) dan darahnya itu sekali-kali tidak akan sampai kepada Allah, tetapi yang sampai kepada-Nya adalah ketakwaan kamu. Demi-kianlah Dia menundukkannya untuk-mu agar kamu mengagungkan Allah atas petunjuk yang Dia berikan kepadamu. Dan sampaikanlah kabar gembira kepada orang-orang yang berbuat baik.” (Surah Al-Hajj ayat 37).
2. Mengikuti jejak Nabi Ibrahim AS
Berkurban juga merupakan bentuk pengikutanan jejak Nabi Ibrahim AS (Abraham) yang merupakan teladan bagi umat Muslim. Nabi Ibrahim AS diperintahkan untuk mengorbankan putranya, namun Allah menggantinya dengan seekor domba sebagai tanda penghormatan atas kepatuhannya.
Berkurban adalah peringatan dan mengikuti jejak kesabaran dan ketaatan Nabi Ibrahim AS. Hal ini tercermin dalam peristiwa yang tercantum dalam Al-Qur'an Surah As-Saffat ayat 102-107.
3. Kebaikan dan Pahala yang Berlipat Ganda
Berkurban membawa kebaikan dan pahala yang berlipat ganda bagi orang yang melakukannya. Hal ini disebutkan dalam hadis riwayat Imam Tirmidzi dan Ibnu Majah, bahwa Rasulullah SAW bersabda,
"Tidak ada perbuatan pada hari yang diperintahkan untuk menyembelih hewan kurban yang lebih dicintai oleh Allah dari pada menyembelih hewan kurban tersebut. Dan sungguh, hewan itu akan datang dengan tanduk-tanduknya, dan bulu-bulunya, dan kuku-kukunya (menyaksikan pelaksanaan ibadah ini)."
3. Berbagi rezeki dengan sesama
Berkurban juga memiliki dimensi sosial yang kuat. Dengan berbagi daging kurban kepada yang membutuhkan, kita mampu membantu sesama yang kurang beruntung dan mengurangi penderitaan mereka. Rasulullah SAW bersabda,
"Sebaik-baik hari untuk menyembelih kurban adalah pada hari raya Idul Adha. Barang siapa yang membawa satu hewan kurban, maka sungguh hewan tersebut menjadi pengganti dirinya, dan tidak sehelai bulu pun yang jatuh dari hewan tersebut kecuali dia mendapat pahala."
5. Mendekatkan Diri kepada Allah
Melalui ibadah berkurban, umat Muslim berupaya untuk mendekatkan diri kepada Allah dan meningkatkan kesalehan mereka. Hal ini sejalan dengan hadis riwayat Imam Ahmad, bahwa Rasulullah SAW bersabda,
"Allah tidak ada yang menerima sesuatu dari ibadah anak Adam yang lebih dicintai-Nya dari pada penyembelihan hewan kurban. Dan sesungguhnya itu akan datang pada hari kiamat dengan tanduk-tanduknya, bulu-bulunya, dan kuku-kukunya (menyaksikan pelaksanaan ibadah ini)."
