IntipSeleb Gaya Hidup – Hujan adalah fenomena alam ketika air dalam bentuk cairan jatuh ke permukaan bumi. Hujan bisa terjadi kapanpun dengan intensitas berapa saja. Saat hujan turun, umat Islam dianjurkan untuk berdoa, meskipun terjebak hujan.
Karena pada hakikatnya, hujan adalah berkah yang mendatangkan banyak manfaat. Lantas, apa doa ketika terjebak hujan deras? Yuk scroll artikel selengkapnya!
Hujan adalah Berkah
Hujan adalah fenomena alam di mana air dalam bentuk cair jatuh dari atmosfer ke permukaan bumi. Proses terjadinya hujan adalah ketika uap air dalam atmosfer mengalami pendinginan dan kondensasi, kemudian membentuk awan.
Jika awan tersebut cukup besar dan terus bertambah, maka uap air yang terkandung di dalamnya akan bergabung membentuk tetesan air yang lebih berat dan akhirnya jatuh ke permukaan bumi sebagai hujan.
Hujan merupakan salah satu siklus hidrologi alam yang penting untuk menjaga keseimbangan alam, memperbarui sumber daya air dan membantu menjaga keberlangsungan kehidupan di planet kita.
Hujan dianggap sebagai berkah karena memiliki banyak manfaat dan dampak positif bagi kehidupan. Beberapa manfaat hujan adalah menyediakan air untuk kehidupan, menyuburkan tanah, membersihkan udara, menyeimbangkan iklim, hingga mengurangi risiko kebakaran.
Doa Saat Terjebak Hujan Deras
Umat Islam dianjurkan untuk berdoa ketika hujun. Terdapat beberapa doa hujan yang berbeda-beda, tergantung dengan situasi dan intensitas air yang turun.
- Doa ketika hujan turun pertama kali:
اَللّٰهُمَّ صَيِّبًا نَافِعًا
"Allohumma shoyyiban naafi'an."
Artinya: "Ya Allah, turunkanlah hujan yang bermanfaat."
- Doa ketika hujan turun secara terus-menerus:
اَللّٰهُمَّ حَوَالَيْنَا وَلاَ عَلَيْنَا
"Allohumma hawalaina wa laa 'alaaina."
Artinya: "Ya Allah, turunkanlah hujan di sekeliling kami, bukan di atas kami."
- Doa ketika hujan turun dengan deras:
اَللّٰهُمَّ اجْعَلْهُ صَيِّبًا نَافِعًا
"Allohumma j'alhu shoyyiban naafi'an."
Artinya: "Ya Allah, jadikanlah hujan ini bermanfaat."
- Doa ketika terjadi badai petir saat hujan turun:
اَللّٰهُمَّ لاَ تَجْعَلْنَا فِتْنَةً لِلَّذِيْنَ كَفَرُوْا
"Allohumma laa taj'alnaa fitnatan lilladziina kafaruu."
Artinya: "Ya Allah, janganlah Engkau jadikan kami sebagai fitnah bagi orang-orang yang kafir."
