IntipSeleb Gaya Hidup– Tak sedikit pria yang alami disfungsi ereksi mengonsumsi obat kuat, agar nampak perkasa di ranjang. Dokter Zaidul Akbar pun punya resep obat kuat yang aman dikonsumsi.
Nah, pasti mau nyoba buat dinikmati sebelum malam Jumat? Yuk, intip resepnya.
Obat Kuat Aman
Penggunaan obat kuat yang mengandung kimia tentu berbahaya untuk tubuh. Tidak sekarang, efek negatif yang dialami penggunanya bisa terjadi dihari nanti.
Tapi mau dikata apa? Bagi pria yang mengalami disfungsi ereksi pasti masih konsumsi obat kuat atau dikenal viagra itu.
Dokter Zaidul Akbar pun memiliki jawaban untuk kamu yang masih membutuhkannya. Menariknya obat kuat yang disarankan terbuat dari herbal.
Dokter pencetus jurus sehat rasulullah (JSR) itu menyandingkan obat vitalitas dengan ramuan herbal yang biasa digunakan masyarakat India, yakni masala dimana salah satu kandungannya berisi kunyit.
"Kunyit itu obat kuat Sebenarnya. Memang itu untuk vitalitas. Mashallah luar biasa kunyit itu," kata Dokter Boyke dalam video yang dibagikan akun TikTok @zaidulakbarjsr0, yang dikutip Kamis, 14 April 2023.
Efek Setelah Mengonsumsi
Dokter yang juga pemuka agama itu menyampaikan ada khasiat lain dalam obat kuat itu. Lantaran viagra alami ini mengandung kunyit yang bermanfaat untuk mencegah demensia dan pikun di usia senja.
"Maka di India itu ada seorang dokter, saya membaca tulisan yaitu angka demensia atau pikun itu rendah sekali disana. Karena salah satunya adalah kunyit ini ternyata punya efek untuk mencegah kepikunan," ujar Dokter Zaidul Akbar.
Sementara itu mengutip Health Match, dalam kunyit mengandung zat aktif curcuma longa yang dipercaya bisa meningkatkan fungsi ereksi dan kepuasan seksual. Pada dasarnya kunyit sering digunakan sebagai obat anti inflamasi atau anti peradangan alami, anti kanker karena punya efek antioksidan.
Beberapa penelitian menunjukan keefektifan kunyit atau kurkumin mengatasi masalah disfungsi ereksi, bahkan jadi bahan tambahan dalam viagra atau obat kuat. Bahkan penelitian lain juga menyebut, kurkumin mampu mengatur ekspresi gen NOS, yang dibutuhkan saat penis ereksi sebelum penetrasi.
Menurut Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO dan BPOM Eropa yakni EFSA, kurkumin dalam kunyit aman dikonsumsi 3 mg per kilogram berat badan per hari. Tapi sebagai terapi tambahan pengobatan medis belum diuji klinis secara luas, dan harus lebih dulu berdiskusi dengan dokter yang menangani.