IntipSeleb Gaya Hidup – Makanan mengandung alkohol rasanya masih aneh di telinga orang awam. Namun ternyata memang ada lho makanan yang mengandung alkohol tapi tetap dikonsumsi oleh banyak orang.
Bukan tanpa sebab, makanan mengandung alkohol yang dijelaskan di bawah ini tak berbahaya bagi tubuh jika dikonsumsi dalam jumlah terbatas. Selain itu, ada yang justru menyehatkan tubuh. Apa saja kah? Simak artikel listikel di bawah ini.
1. Tape
Tape memang merupakan makanan mengandung alkohol pertama yang perlu Anda waspadai, jika tubuh Anda memiliki respons yang buruk pada kandungannya. Tape merupakan proses panjang sebuah fermentasi makananan, hingga mengeluarkan kandungan alkohol dari dalamnya.
Tape sendiri di Indonesia terbagi menjadi dua, yakni ada tape singkong dan tape beras ketan. Tak jarang juga orang membuat tape beras sebagai makanan ringan.
2. Apel
Siapa sangka apel memiliki kandungan alkohol di dalam tubuhnya. Jika kita mengenal ada jenis cuka apel, itulah proses fermentasi buah apel hingga akhirnya mengeluarkan kandungan alkohol setelah melalui proses panjang.
Cuka apel sedianya baik untuk tubuh, namun perlu diperhatikan juga penggunaannya ya. Asal tidak berlebihan dan dicampur dengan makanan berbahaya lainnya, cuka apel cukup aman dikonsumsi.
3. Anggur
Mungkin bukan sebuah hal aneh jika buah anggur memang mengandung alkohol dari dalam tubuhnya, jika diproses dengan cara yang semestinya. Anggur jika di negara-negara lain bisa diproses menjadi minuman beralkohol, seperti wine.
4. Beras
Wah inilah makanan sehari-hari yang kita konsumsi, orang Indonesia belum makan jika belum mengonsumsi beras ya. Ternyata jika diendap berhari-hari beras akan mengeluarkan kandungan alkohol juga, dan biasanya ini akan dikonsumsi ulang oleh orang Jepang yang disebut dengan sake.
5. Cuka
Cuka adalah salah satu bahan masakan di Indonesia untuk menambah cita rasa asam pada makanan. Ternyata cuka mengandung alkohol juga. cuka termasuk makanan yang mengandung alkohol sekitar 0,3 sampai 0,4%. Karena itu, sebaiknya Anda membatasi penggunaan cuka.
6. Kentang
Di dalam kentang terdapat senyawa kanji. Dengan tambahan enzim, kanji dapat berubah menjadi gula dan alkohol. Karena itu, kentang masuk dalam daftar makanan yang mengandung alkohol.
Hal itu pun kemudian dikonfirmasi oleh seorang bangsawan, ilmuwan, dan ahli agronomi asal Swedia yang berhasil menemukan fakta bahwa alkohol dan tepung dapat dihasilkan dari kentang. Itu sebabnya, kentang sering digunakan sebagai bahan untuk membuat vodka dan schnapps.
7. Ekstrak vanila
Ekstrak vanilla merupakan hasil rendaman biji vanilla organik dengan alkohol. Hal ini utamanya terdapat pada ekstrak vanilla yang diimpor. Sementara itu, perasa vanila yang beredar di Indonesia umumnya bebas alkohol. (bbi)