IntipSeleb Gaya Hidup – Keutamaan sedekah sangat melimpah dan akan dirasakan oleh mereka yang dengan ikhlas melakukannya. Amalan yang satu ini pun bukan hanya memiliki keutamaan di akhirat, namun juga keutamaan yang bisa dirasakan di dunia.
Sedekah juga memiliki artian yang luas dan bentuknya bisa bermacam-macam, bisa berupa materi ataupun non-materi. Amalan ini juga memberi manfaat baik bagi yang melakukannya, hingga bagi orang yang menerimanya.
Apa sebenarnya pengertian dari sedekah dan bagaimana keutamaan sedekah yang dapat dirasakan? Yuk. Langsung saja simak bahasan berikut ini
Mengenal Amalan Sedekah
1. Pengertian Sedekah
Saat melakukan suatu amalan kebaikan, tentu akan lebih maksimal jika kita mengetahui pengertian dari amalan yang dilakukan tersebut.
Sedekah sendiri menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah pemberian sesuatu kepada fakir miskin atau pun seseorang yang berhak untuk menerimanya, di luar kewajiban zakat dan zakat fitrah sesuai dengan kemampuan sang pemberi.
Sementara itu, secara etimologi sedekah berasal dari bahasa Arab ‘ash-shadaqah’ yang artinya pemberian sunnah. Sementara secara terminologi, sedekah adalah memberi sesuatu tanpa mengharap balasan dari manusia karena sudah dijamin ganjaran oleh Allah SWT.
2. Dalil Melakukan Sedekah
Ganjaran baik dalam melakukan sedekah bisa didapatkan saat itu juga atau di masa yang akan datang. Allah SWT sendiri berfirman mengenai orang yang bersedekah dalam surat Al Baqarah:
“Perumpamaan nafkah yang dikeluarkan oleh orang yang menafkahkan hartanya di jalan Allah, adalah serupa dengan sebutir benih yang menumbuhkan tujuh bulir,
pada tiap-tiap bulir, seratus biji Allah melipatgandakan (ganjaran) bagi siapa yang Dia kehendaki. Dan Allah Maha Luas (karunia-Nya) lagi Maha Mengetahui.” (QS. Al Baqarah: 261).
Masih di Surat Al Baqarah, Allah SWT kembali berfirman dan menyebutkan apa saja ganjaran yang akan didapat jika seorang muslim menunaikan sedekah dalam ayat yang artinya:
“Jika kamu menampakkan sedekah(mu), maka itu adalah baik sekali. Dan jika kamu menyembunyikannya dan kamu berikan kepada orang-orang fakir, maka menyembunyikan itu lebih baik bagimu.
Dan Allah akan menghapuskan dari kamu sebagian kesalahan-kesalahanmu, dan Allah mengetahui apa yang kamu kerjakan.” (QS Al Baqarah: 271).
Jenis-Jenis Sedekah
Seperti yang telah disinggung di bagian sebelumnya, sedekah dapat dikeluarkan dalam bentuk materi ataupun non materi. Nah, berikut ini adalah macam-macam sedekah tersebut
1. Sedekah Materi
Ini adalah bentuk sedekah yang paling umum dan paling sering dilakukan, salah satunya adalah dengan menggunakan uang.
Saat bersedekah menggunakan uang, tak perlu memaksakan harus bersedekah dalam jumlah banyak. Sedekah sebaiknya dilakukan dalam jumlah yang sesuai dengan kemampuan, yang terpenting adalah keikhlasan saat melakukannya.
Sedekah menggunakan uang pun bisa dilakukan di mana saja, seperti di masjid, di jalan, maupun di tempat menempuh pendidikan atau bekerja.
Sedekah dalam bentuk materi sebelumnya adalah berupa makanan. Setiap orang tentu membutuhkan makanan untuk melakukan aktivitas sehari-hari mereka.
Bersedekah dengan makanan bisa menjadi pilihan jika saat itu kita sedang tidak ada uang lebih untuk diberikan kepada orang yang membutuhkan.
Selanjutnya adalah bersedekah dengan menggunakan barang. Beberapa barang yang biasa disedekahkan di antaranya seperti pakaian, sepatu, tas, alat elektronik, dan benda lainnya yang menjadi kebutuhan.
2. Sedekah Non Materi
Sedekah tidak hanya terbatas pada materi saja, hal-hal yang sifatnya non materi pun bisa disedekahkan. Salah satunya adalah dengan bersedekah menggunakan ilmu yang kita miliki.
Mengajarkan ilmu kepada orang lain bahkan termasuk kepada sedekah jariyah, yakni jika orang yang kita ajarkan terus emmpraktekan ilmu tersebut maka kebaikannya pun akan terus mengalir pada kita meski sudah meninggal dunia.
Selain memberikan ilmu, kita juga bisa bersedekah dengan menggunakan tenaga untuk membantu orang lain. Contoh sederhananya seperti membantu tetangga atau teman yang kesulitan.
Bahkan, senyum pun bisa menjadi sedekah non materi. Hal ini seperti sabda Rasulullah dalam sebuah hadis:
“Senyummu kepada saudaramu adalah sedekah,” (HR. At-Tirmidzi).
Keutamaan Sedekah
1. Ganjaran Berlipat Ganda
Keutamaan sedekah yang pertama adalah ganjaran yang diberikan akan dilipat gandakan. Allah SWT menjanjikan hal tersebut lewat salah satu firmannya dalam Al Quran yang artinya:
“Sesungguhnya orang-orang yang bersedekah baik laki-laki ataupun perempuan dan meminjamkan kepada Allah dengan pinjaman yang baik, niscaya dilipatgandakan (pahala) kepada mereka dan bagi mereka pahala yang banyak.” (QS Al Hadid: 18).
2. Penghapus Dosa dan Permudah Sakaratul Maut
Sedekah juga bisa mensucikan diri kita sebagai manusia yang tentunya tak pernah luput dari salah dan dosa. Nabi Muhammad SAW bersabda:
“Sedekah itu dapat menghapus dosa sebagaimana air itu memadamkan api,” (HR At-Tirmidzi).
Selain itu, keutamaan sedekah adalah bisa mempermudah saat manusia menghadapi sakaratul maut sesuai dengan salah satu hadis yang disampaikan Rasulullah SAW:
“Sedekah meredakan kemarahan Allah dan menangkal (menaungi) kepedihan sakaratul maut,” (dalam Fiqh Sunnah karangan Sayyid Sabiq).
3. Melancarkan Rezeki
Keutamaan sedekah yang selanjutnya adalah melancarkan rezeki. Semakin sering bersedekah, maka sama dengan semakin sering berbagi dan berujung pada semakin lancarnya rezeki kita. Rasulullah SAW bersabda:
“Turunkanlah (datangkanlah) rezekimu (dari Allah) dengan mengeluarkan sedekah.” (HR Al Baihaqi).
Tak perlu takut rutin bersedekah akan membuat harta menjadi habis, karena amalan yang satu ini justru akan menambah kebaikan dan tidak akan mengurangi rezeki. Seperti salah satu hadis yang artinya:
“Harta tidak akan berkurang. Dan seorang hamba yang pemaaf pasti akan Allah tambah kewibawaan baginya.” (HR Muslim no. 2588)
4. Dinaungi di Padang Mahsyar
Tak hanya di dunia, keutamaan sedekah juga bisa dirasakan saat di akhirat nanti. Ketika hari kiamat, semua manusia akan dikumpulkan di Padang Mahsyar.
Di Padang Mahsyar, semua manusia akan menunggu giliran mereka untuk diadili dan ditimbang amal baik serta amal buruknya.
Saat itu disebutkan bahwa jarak matahari akan sangat dekat dengan kepala setiap orang sehingga semua orang akan merasa kepanasan. Ditambah lagi panas itu akan dirasakan dalam waktu lama sambil menunggu giliran dihisab.
Namun bagi orang-orang yang rajin sedekah, maka Rasulullah SAW memberikan kabar baik, yakni mereka akan mendapatkan naungan dari panasnya matahari tersebut, salah satunya melalui hadis berikut ini:
“Naungan orang yang beriman di hari Kiamat adalah sedekahnya,” (HR Ahmad)
5. Memanjangkan Usia
Keutamaan sedekah yang lainnya adalah dapat memanjangkan usia seseorang. Namun yang dimaksud dengan memanjangkan usia ini bukan dalam arti harfiah.
Memanjangkan usia artinya adalah orang tersebut akan terus dikenang melampaui usianya di dunia, karena sering melakukan kebaikan lewat sedekah. Hal ini sesuai dengan hadis Rasulullah SAW:
“Sesungguhnya sedekahnya orang muslim itu dapat menambah umurnya, dapat mencegah kematian yang buruk, Allah akan menghilangkan darinya sifat sombong, kefakiran, dan sifat bangga pada diri sendiri,” (HR Thabrani). (nes)
