IntipSeleb – Gejala darah tinggi perlu anda waspadai agar tidak menyebabkan komplikasi dan membuat kesehatan anda akan kian memburuk di kemudian hari. Darah tinggi atau hipertensi merupakan kondisi yang jika dibiarkan lebih lanjut dapat menyebabkan risiko penyakit yang lebih serius seperti jantung, stroke bahkan kematian.
Dilansir dari Jurnal Ners Volume 5 Nomor 1 Tahun 2021 yang ditulis oleh Ridha Hidayat dan Yoana Agnesia, data dari World Health Organization (WHO) menunjukkan bahwa di tahun 2018 terdapat sekitar 1,13 Miliar orang di dunia menyandang hipertensi. Hal ini berarti bahwa ada 1 dari 3 orang di dunia terdiagnosis hipertensi. Angka tersebut tentunya cukup tinggi.
Untuk itu, penting bagi kita untuk mengetahui apa saja penyebab hingga gejala darah tinggi. Tak lain dan tidak bukan bertujuan agar kita tetap waspada dan tidak membuat kita berisiko terkena terkena penyakit komplikasi yang jauh lebih serius. Dilansir dari berbagai sumber, berikut ini gejala darah tinggi yang perlu anda tahu.
Gejala darah tinggi
Ketika anda memeriksa tekanan darah anda dan mendapati tekanan darah anda berada di bawah 120/80 mmHg, maka tekanan darah dinyatakan normal. Namun apabila tekanan darah mencapai 140/90 mmHg, itu berarti anda mengalami darah tinggi atau hipertensi.
Gejala darah tinggi atau hipertensi terkadang terasa seperti masuk angin biasa. Kendati demikian anda perlu mewaspadainya, sebab ada pula gejala darah tinggi yang tergolong berat hingga membuat seseorang yang mengalaminya jadi kesulitan melakukan aktivitas sehari-hari.
Simak gejala darah tinggi yang biasa dirasakan oleh para penderita berikut ini.
1. Sakit kepala
Sakit kepala menjadi salah satu gejala darah tinggi. Rasa sakit di kepala ini umumnya berbeda dengan sakit kepala yang biasanya mungkin anda rasakan. Ketika anda mengalami darah tinggi sakit kepala menjadi salah satu identifikasi bahwa ini gejala yang lebih serius. Anda mungkin akan merasakan nyeri berdenyut di bagian kepala anda.
Sakit kepala ini umumnya bisa terjadi karena adanya tekanan darah yang tinggi (disebut dengan krisis hipertensi atau hipertensi maligna). Hipertensi maligna dapat menyebabkan sakit kepala yang tak biasa. Selain sakit kepala, gejala lainnya yang mungkin anda rasakan adalah pandangan menjadi kabur, nyeri dada hingga sesak napas.
2. Pusing
Gejala darah tinggi berikutnya adalah pusing. Pusing sering kali menjadi efek atau reaksi saat tubuh sedang mengalami kondisi yang tidak biasa. Pusing tentunya menjadikan aktivitas anda tak senyaman biasanya, mungkin akan ada aktivitas anda yang terhambat akibat pusing yang mendera.
Jadi jika anda merasakan pusing, maka jangan menganggapnya sepele. Bisa jadi pusing yang anda rasakan ini bukan sekadar sakit kepala biasa, namun bisa jadi mengidentifikasi bahwa anda sedang mengalami darah tinggi.
3. Sesak napas
Gejala darah tinggi selanjutnya adalah sesak napas. Hal ini karena jika anda mengalami tekanan darah tinggi maka dapat mempengaruhi pembuluh darah yang ada di jantung dan juga paru-paru. Maka tak heran jika anda mengalami sesak napas ketika sedang darah tinggi.
Kondisi sesak napas ini disebut dengan hipertensi pulmonal yang dimana ketika bagian kanan jantung kesulitan untuk memompa darah melewati paru-paru. Hal ini yang kemudian menyebabkan darah yang mengandung oksigen tidak dapat mengalir dengan baik.
4. Jantung berdebar tak teratur
Salah satu gejala darah tinggi berikutnya adalah jantung yang berdebar tak teratur. Ketika sedang mengalami darah tinggi, jantung anda mungkin akan terasa berdetak tidak teratur karena berdebar terlalu cepat atau bahkan mengalami henti detak selama persekian detik.
5. Mimisan
Gejala darah tinggi berikutnya adalah mimisan atau hudung berdarah. Meskipun tak semua penderita darah tinggi mengalami kondisi ini, namun anda perlu mewaspadainya. Sebab, jika seseorang mengalami mimisan maka akan semakin bertambah parah jika disertai dengan darah tinggi.
Gejala darah tinggi lainnya
Selain gejala darah tinggi yang telah disebutkan di atas, ada beberapa gejala darah tinggi yang juga dialami oleh para penderita hipertensi, di antaranya adalah:
1. Penglihatan terasa buram.
2. Nyeri di daerah dada
3. Rasa cemas yang berlebihan.
4. Merasa atau terlihat kebingungan.
5. Mual disertai dengan muntah.
6. Kejang.
7. Mati rasa atau terasa lemah di bagian lengan, kaki, wajah, dan area tubuh lainnya.
Makanan yang harus dihindari penderita darah tinggi
Tahukah anda bahwa makanan juga bisa menjadi salah satu penyebab darah tinggi, lho. Selama menderita darah tinggi anda juga disarankan untuk memperhatikan pola makan anda.
Jika anda sudah merasakan gejala darah tinggi di atas, maka ada baiknya untuk segera menghindari beberapa makanan berikut ini agar tekanan darah anda bisa segera normal kembali. Berikut adalah makanan yang harus dihindari penderita darah tinggi:
1. Garam
Garam merupakan salah satu musuh terbesar bagi penderita darah tinggi. Pada dasarnya, penderita darah tinggi perlu untuk menghindari makanan yang mengandung garam atau natrium. Hal ini disebabkan garam yang mampu mengikat cairan yang mengakibatkan meningkatnya volume pada darah.
2. Olahan daging
Olahan daging merupakan makanan yang perlu dihindari oleh para penderita darah tinggi. Olahan daging seperti sosis biasanya akan dikemas dengan natrium agar awet dan kaya akan rasa. Tentunya akan bermasalah jika dikonsumsi berbarengan dengan makanan yang kaya akan garam seperti acar dan bumbu penyedap lainnya. Sebab asupan garam jadi berlebihan.
3. Kulit ayam
Siapa di sini yang paling suka makan kulit ayam? Jika sedang mengalami darah tinggi, anda perlu ‘say good bye’ dulu nih dengan makanan makanan favorit anda. Hal ini dikarenakan kulit ayam yang mengandung lemak jenuh dan juga lemak trans yang sebaiknya dihindari oleh para penderita darah tingi.
4. Alkohol
Minuman beralkohol menjadi salah satu minuman yang patut untuk dihindari. Mengkonsum alkohol dalam jumlah banyak juga dapat meningkatkan tekanan darah dalam tubuh. Bahkan jika terlalu berlebihan dapat berisiko untuk mengalami penyakit komplikasi lebih lanjut.
5. Olahan gorengan
Gorengan memang menjadi salah satu makanan favorit bagi masyarakat Indonesia. Akan tetapi untuk anda yang sedang menderita darah tinggi, penting untuk menghindari olahan makanan yang digoreng seperti misalnya saja gorengan. Hal ini karena makanan yang digoreng mengandung lemak trans yang perlu dihindari penderita darah tinggi.
6. Margarin
Margarin diketahui mengandung lemak trans yang berisiko untuk para penderita darah tinggi. Namun jika anda memang ingin mengonsumsi makanan yang menggunakan margarin, anda bisa mencari margarin yang tidak mengandung lemak trans.
Demikian adalah sederet informasi mengenai gejala darah tinggi untuk anda. Setelah mengetahuinya, ada baiknya untuk segera memeriksakan kondisi anda agar kesehatan anda tidak kian menurun di kemudian harinya.
Mengidentifikasi gejala darah tinggi sedini mungkin dapat meminimalisir anda berisiko terkena penyakit yang lebih kompleks. Akhir kata semoga informasi terkait gejala darah tinggi di atas dapat bermanfaat bagi anda dan semoga sehat selalu!
