“TikTok mengusulkan untuk membayar artis dan penulis lagu kami dengan tarif yang jauh lebih kecil dari tarif yang dibayarkan oleh platform sosial besar di lokasi serupa,” papar UMG, dikutip dari NBC News, Kamis, 1 Februari 2024.
“Saat negosiasi kami berlanjut, TikTok berupaya untuk menindas kami agar menerima kesepakatan yang nilainya lebih rendah dari kesepakatan sebelumnya, jauh di bawah nilai pasar wajar dan tidak mencerminkan pertumbuhan eksponensial mereka,” lanjut UMG.
UMG menyatakan, TikTok hanya menyumbang 1% dari pendapatan iklannya, meskipun artisnya mewakili 8 dari 10 band dan penyanyi paling populer di platform tersebut tahun lalu. Sekitar 60% video TikTok menyertakan musik.
Artis berlinsensi di UMG lainnya seperti The Beatles, Elton John, Bob Dylan, U2, Ariana Grande, SZA, Billie Eilish, Adele, Coldplay dan banyak lagi.
Balasan Pedas dari TikTok
Pemilik TikTok, yakni perusahaan Tiongkok Bytedance, menanggapi keputusan UMG untuk , menuduh perusahaan musik tersebut menempatkan “keserakahan mereka sendiri di atas kepentingan artis dan penulis lagu.”