Inggris – Russell Brand akhirnya buka suara terkait tuduhan melakukan rudapaksa dan pelecehan seksual kepada sejumlah wanita. Mantan Katy Perry ini tidak secara gamblang menyinggung kasus dugaan yang menodai namanya.
Meski begitu, Russell Brand kembali membantah tuduhan melakukan rudapaksa, pelecehan seksual, dan pelecehan emosional. Bahkan, ia mengkritik peraturan Inggris atas penyensoran konten. Yuk, intip penuturan selengkapnya!
Russell Brand Klarifikasi
Russell Brand pertama kalinya buka suara sejak program Channel 4 Dispatches dan investigasi The Times dan Sunday Times merilis investigasi mereka atas dugaan kasus pelecehan yang dilakukan olehnya. Ia mengakui, pekan tersebut membuatnya kesulitan.
“Halo, kalian membangkitkan keajaiban, tentu saja, ini adalah minggu yang luar biasa dan menyusahkan dan saya berterima kasih banyak atas dukungan Anda dan mempertanyakan informasi yang telah diberikan kepada kalian,” tutur Russell Brand dikutip dari Mirror, Minggu, 24 September 2023.
Tetapi, Russell Brand tidak membahas soal kasus dugaan pelecehan yang mencemarkan namanya. Ia justru membahas tentang peraturan penyensoran konten online yang diberlakukan oleh pemerintah Inggris.
“Apa yang mungkin tidak kalian ketahui adalah bahwa hal ini terjadi dalam konteks RUU Keamanan Online. Ini adalah undang-undang Inggris yang memberikan kewenangan pengawasan dan sensor yang luas dan merupakan undang-undang yang telah disahkan,” lanjutnya.
Promosikan Rumble
Lebih lanjut, Russell Brand mengkritik Trusted News Initiative, sebuah kolaborasi antara teknologi besar dan media lama, karena menghambat media independen.
Oleh karena itu, mantan Katy Perry ini mendesak agar followers-nya untuk bergabung di Rumble. Kata Russel Brand, Rumble adalah sebuah platform yang berkomitmen terhadap kebebasan berpendapat. Ia berjanji untuk membahas topik-topik seperti deep state, pengaruh korporasi, kompleks industri militer, perusahaan farmasi besar, dan korupsi media sebagai bagian dari pentingnya kebebasan beropini.
“Saya meminta kalian untuk mengikuti saya di Rumble. Rumble telah membuat komitmen yang jelas terhadap kebebasan berpendapat, Rumble adalah platform utama tempat kami akan melakukan streaming,” ungkap Russell Brand, yang buka suara pertama kali sejak investigasi mengenai kasus rudapaksa dan pelecehan seksual dituduhkan kepadanya.
