IntipSeleb – YouTuber sekaligus aktor Jake Paul diamankan kepolisian setelah ia terekam dalam situasi penjarahan sebuah mal. Bahkan, namanya berada di deretan trending Google sebab ia dituduh ikut berpartisipasi dalam unjuk rasa George Floyd yang anarkis.
Meskipun sedang ditahan, Jake sempat membuat cuitan yang berisi tentang kronologi ia bisa berada di lokasi penjarahan. Yuk simak artikelnya!
Baca Juga: Zayn Malik Dihujat Youtuber, Gigi Hadid Pasang Badan Bela Pacar
Ditangkap Polisi
Sumber foto: cnnedition.com
Jake Paul dituduh melakukan pelanggaran ketika dirinya terpotret sedang berada di lokasi penjarahan. Diketahui bahwa beberapa selebriti dunia ikut turun ke jalanan untuk menentang kematian George Floyd yang tragis. Mulai dari berdemo, aksi di media sosial hingga penjarahan pun telah dilakukan oleh masyarakat.
Baru-baru ini sebuah video viral beredar yang menunjukkan YouTuber 23 tahun itu berada di sebuah mal di Scottsdale, Arizona pada hari Sabtu, 31 Mei 2020. Dalam video terlihat bahwa Jake sedang berjalan di luar toko ketika orang-orang mencoba untuk menghancurkan kaca toko barang mewah. Dalam klip lain, dia juga terlihat sudah berada di dalam mal dan nampak kalut dengan penjarah lain.
“Penyelidikan kami telah mengungkapkan bahwa Paul hadir setelah protes itu dinyatakan sebagai pertemuan yang melanggar hukum dan para perusuh diperintahkan untuk meninggalkan daerah itu oleh polisi. Paul juga masuk secara ilegal dan tetap berada di dalam mal ketika lokasi itu ditutup. Akibatnya, Paul dituduh melakukan pelanggaran pidana yang melanggar hukum,” kata Departemen Kepolisian Scottsdale dilansir IntipSeleb dari New York Times pada 5 Juni 2020.
Baca Juga: Ikut Demo, Gaya Kristen Stewart dan Pacar Wanita Bikin Salah Fokus
Jake Paul Buka Suara
Aktor dalam film Airplane Mode ini memang sering mendapatkan kontroversi karena konten Youtubenya. Dia secara teratur mendokumentasikan hidupnya di media sosial dan bepergian dengan tim termasuk seorang videografer yang memotret setiap perjalanannya. Dalam cuitan Twitter, Jake bersikeras bahwa ia hadir di mall tersebut hanya untuk mendokumentasikan dan akan menjadikannya sebagai konten.
“Untuk menjadi sangat jelas, baik aku maupun siapapun di kelompok kami tidak terlibat dalam penjarahan atau perusakan apapun. Aku dan timku hanya mendokumentasikan. Kami memfilmkan semua yang kami lihat dalam upaya untuk berbagi pengalaman dan membawa lebih banyak perhatian pada kemarahan yang dirasakan di setiap lingkungan yang kami lalui,” tulis Paul di Twitter pada 31 Mei 2020.
Tanggapan Seorang Teman
Sumber foto: nytimes.com
Menurut teman Jake yaitu Ishan Goel, pada hari Sabtu kemarin mereka sedang makan di daerah tersebut. Lalu, mereka pun memutuskan untuk berjalan-jalan di sekitar mal karena penasaran dengan apa yang sedang terjadi.
“Ada helikopter polisi berputar-putar dengan lampu dan sirene. Jake ingin mencari tahu apa yang terjadi di dalam mal. Dia mencoba mencari tahu mengapa orang-orang ada di sana dan apa yang mereka lakukan,” kata Ishan.
Tidak diketahui apakah YouTuber dengan 20 juta subscriber itu ikut mengambil barang atau tidak. Namun, Jake Paul dijadwalkan untuk hadir dalam persidangan pada 8 Juli 2020.
