img_title
Foto : Eonline

IntipSeleb Barat – Dalam memoarnya berjudul Spare, Pangeran Harry mengungkapkan momen kehilangan keperjakaanya. Saat pertama kali berhubungan seksual, Harry menggambarkannya sebagai momen memalukan.

Atas pengakuan momen kehilangan keperjakaan, Pangeran Harry menimbulkan rasa penasaran publik tentang siapa yang mengambil keperjakannya. Lantas, seperti apa spekulasi netizen? Yuk intip artikelnya.

Momen Pangeran Harry Kehilangan Keperjakaan

Vanity Fair
Foto : Vanity Fair

Pangeran Harry merinci momen kehilangan keperjakaannya melalui memoar berjudul Spare. Ia mengaku pertama kali berhubungan seksual saat berusia 17 tahun. Kala itu, Harry masih bersekolah di Eton tahun 2011 silam.

“Episode yang memalukan,” tulis Pangeran Harry memulai ceritanya, dilansir IntipSeleb dari Page Six pada Senin, 9 Januari 2023.

Menurut Pangeran Harry, ia kehilangan keperjakannya terhadap wanita yang lebih tua dengan menggambarkannya sebagai kuda tua. Pertama kali seks, Harry mendeskripsikan aksi teman pasangannya yang memperlakukannya bagaikan kuda.

“Dia sangat menyukai kuda, dan memperlakukanku seperti kuda jantan muda,” lanjutnya.

Sosok yang Diduga Mengambil Keperjakaan Harry

suzannah harvey
Source: New York Post

Pangeran Harry menambahkan, momennya kehilangan keperjakaan cukup berbeda. Ia mengaku ‘ditunggangi’ bagaikan kuda jantan dan ‘dipukul’,

Pernyataan soal pada siapakah Pangeran Harry kehilangan keperjakaan membuat publik berspekulasi. Melansir New York Post, dugaan mengarah kepada Suzannah Harvey, mantan model dan CEO Bandara Cotswold di Inggris.

Suzannah Harvey dilaporkan menolak untuk berbicara dengan wartawan tentang memoar Pangeran Harry. Padahal, Suzannah menggambarkan pertemuannya dengan Harry yang saat itu masih remaja.

Kala itu, Suzannah Harvey mengaku menggoda dan membanjiri Pangeran Harry berupa pujian. Ia menyatakan pertemuan itu sangatlah seksi dipenuhi oleh ciuman dan rabaan sensual.

“Itu sangat bagus, tapi saat kami berciuman, aku mulai khawatir pengawalnya akan mencarinya. Saya tidak ingin membuatnya mendapat masalah,” kata Suzannah Harvey kepada Daily Mail.

Namun belum diketahui secara pasti, apakah Suzannah Harvey merupakan wanita yang merebut keperjakaan Pangeran Harry atau bukan. Di sisi lain, memoar Harry memang menuai kontroversi setelah perilisannya. (nes)

Topik Terkait