IntipSeleb – Britney Spears bersaksi di sidang mengenai conservatorship atau perwalian sang ayah di pengadilan. Dalam kesaksiannya, Britney mengaku ingin bebas dari jeratan sang ayah yang mengontrol kehidupannya selama beberapa tahun.
Bukan hanya itu, Britney Spears juga mengaku trauma dan hanya ingin bebas dari perwalian ayahnya yang dianggapnya menyiksa. Kesaksian Briteny Spears di pengadilan menuai banyak dukungan dari penggemar hingga menyuarakan tagar #FreeBritney. Berikut fakta-fakta kesaksian Britney Spears soal kontroversi perwaliannya.
Dikontrol Oleh Sang Ayah Bertahun-tahun
Sumber foto: BBC
Ayah Britney Spears, James Spears dilimpahkan hak perwalian terhadap kehidupan karier bermusik hingga keuangan sang anak sejak tahun 2008 lalu. Hal ini karena pengadilan merasa Britney tidak bisa mengambil keputusan sendiri karena penyakit mental yang diidapnya.
Keputusan pengadilan ini membuat penggemar Britney Spears khawatir. Pasalnya, setelah lebih dari satu dekade, Britney masih belum berhak atas kehidupannya sendiri. Apalagi James Spears menilai perwaliannya terhadap kehidupan Britney sangat menguntungkan.
Britney Spears Ingin Kehidupannya Kembali
Britney Spears pun berusaha untuk mendapatkan kehidupannya kembali tanpa hak conservatorship dari ayahnya. Dalam sidang di pengadilan baru-baru ini, Britney memberikan kesaksian di hadapan hakim pengesahan Los Angeles pada hari Rabu, 23 Juni 2021 waktu setempat. Selama 20 menit, Britney menyatakan keinginan agar kehidupannya kembali dan perwalian ayahnya membuatnya tersiksa.
“Saya telah menyangkal. Saya kaget, saya trauma. Saya hanya ingin hidup saya kembali. Saya benar-benar percaya konservatori ini kasar. Saya tidak merasa seperti saya bisa menjalani kehidupan yang penuh,” kata Britney Spears dengan emosional dilansir IntipSeleb dari NY Times, 24 Juni 2021.
Tidak Diizinkan Hamil dan Punya Anak
Britney Spears lalu mengaku sang ayah tidak memperbolehkannya untuk menikah, hamil, dan memiliki anak. Pelantun lagu Toxic itu bahkan dilarang untuk melepas alat kontrasepsinya, diduga spiral (IUD). Pihak James Spears menghalang-halangi niat Britney untuk melakukan hal itu.
“Saya ingin bisa menikah dan punya bayi. Saya diberitahu konservatori, saya tidak bisa menikah atau punya bayi. Tim tidak akan membiarkan saya pergi ke dokter untuk mengeluarkannya (IUD). Mereka tidak ingin saya punya anak lagi,” tutur Britney Spears.
Fans Britney Spears Serukan #FreeBritney
Sumber foto: NY Times
Ketika Britney Spears memberikan kesaksian mengenai perwalian ayahnya, penggemarnya berkumpul di luar gedung pengadilan. Sekumpulan fans menyerukan #FreeBritney seraya membawa poster, foto, hingga seruan untuk membebaskan Britney Spears.
Bahkan sebelum Britney Spears tiba, lebih dari 100 orang penggemar berkumpul di luar ruang sidang untuk menunjukkan dukungan. Bagi penggemar yang tidak dapat hadir, ikut memberikan dukungan melalui Twitter dan menyuarakan tagar yang sama.
Mantan Britney Spears Ikut Bereaksi
Perjuangan Britney Spears untuk bebas dari perwalian sang ayah juga mendapatkan dukungan dari salah satu mantan kekasihnya yakni Justin Timberlake. Melalui Twitter, Justin Timberlake mendukung perjuangan Britney. Bersama istrinya, Jessica Biel, Justin berharap Britney mendapatkan kembali kehidupannya.
“Setelah apa yang kita lihat hari ini, kita semua harus mendukung Britney saat ini. Terlepas dari masa lalu kita, baik dan buruk, dan tidak peduli berapa lama yang lalu, apa yang terjadi padanya tidak benar,” tulis Justin melalui Twitter @justintimberlake.
“Jess dan saya mengirimkan cinta kami, dan dukungan mutlak kami kepada Britney selama ini. Kami berharap pengadilan dan keluarganya membuat ini benar dan membiarkannya hidup seperti yang dia inginkan,” tutup Justin Timberlake kepada perjuangan Britney Spears lepas dari konservatori ayahnya, James Spears. (nes)
