IntipSeleb – Meghan Markle dan Pangeran Harry menuai kontroversi setelah resmi akan diwawancarai oleh Oprah Winfrey dalam waktu dekat ini. Wawancara ini dinilai akan membuat Meghan dan Pangeran Harry berpotensi kehilangan hak istimewa mereka sebagai keturunan Kerajaan Inggris.
Menanggapi hal itu, Kerajaan Inggris dikabarkan sangat khawatir terhadap wawancara Meghan Markle dan Pangeran Harry. Apalagi wawancara ini disebut tidak memberi tahu Ratu Elizabeth II terlebih dahulu. Seperti apa kontroversi wawancara yang akan dilakukan Meghan Markle dan Pangeran Harry? Berikut penjelasan selengkapnya.
Bakal Wawancara dengan Oprah Winfrey
Belum reda kabar bahagia kehamilan anak kedua bagi Meghan Markle dan Pangeran Harry, keduanya dilaporkan akan melangsungkan wawancara dengan Oprah Winfrey. Pasangan yang menikah tahun 2018 itu dijadwalkan akan menjadi bintang tamu Oprah Winfrey yang akan ditayangkan di stasiun televisi CBS pada Minggu, 7 Maret 2021 mendatang.
Nantinya, Oprah Winfrey akan mewawancara Meghan Markle dan Pangeran Harry selama 90 menit. Oprah terlebih dahulu bertanya kepada Meghan, kemudian Pangeran Harry akan bergabung beberapa menit kemudian.
“Winfrey akan berbicara dengan Meghan, The Duchess of Sussex dalam sebuah wawancara yang luas, mencakup segala hal mulai dari melangkah ke kehidupan sebagai bangsawan, pernikahan, menjadi ibu, pekerjaan filantropis hingga bagaimana dia menangani kehidupan di bawah tekanan publik yang intens,” ungkap pernyataan CBS dilansir IntipSeleb dari Aceshowbiz pada Selasa, 16 Februari 2021.
"Kemudian, Pangeran Harry bergabung dengan keduanya ketika mereka berbicara tentang kepindahan mereka ke Amerika Serikat dan harapan serta impian masa depan untuk keluarga mereka yang sedang berkembang," tutup pernyataan pihak Oprah Winfrey.
Hak Istimewa Meghan Markle dan Pangeran Berpotensi Dicabut
Namun, rencana wawancara dengan Oprah Winfrey menuai kontroversi. Mengutip The Sun, hak istimewa yang tersisa bagi Pangeran Harry dan Meghan Markle terancam akan dicabut. Ratu Elizabeth II diyakini akan melepas hubungan mereka sepenuhnya dari Kerajaan Inggris.
Pangeran Harry kemungkinan besar akan dicopot dari tiga gelar yang tersisa. Ketiga gelar yang masih melekat di adik Pangeran William itu ialah Rugby Football Union, Rugby Football League dan London Marathon.
Sementara Meghan Markle berpeluang harus dicopot sebagai pelindung Teater Nasional. Gelar ini diemban olehnya sejak tahun 2019 sebagai tanda dukungan dan kasih sayang dari organisasi dan Ratu Elizabeth II.
Gak Beri Tahu Ratu Elizabeth II
Sumber Kerajaan Inggris menyatakan rencana wawancara Meghan Markle dan Pangeran Harry menimbulkan kegugupan dan kehawatiran di Kerajaan Inggris. Pasalnya, terdapat serangkaian wawancara anggota Kerajaan Inggris yang menjadi sorotan. Seperti skandal wawancara Putri Diana yang mengaku di dalam pernikahannya terdapat tiga orang.
“Kita hanya perlu melihat dari yang sebelumnya. Wawancara untuk mengetahui segala hal tidak pernah berakhir dengan pengalaman positif bagi pihak mana pun. Semua orang akan menonton dengan penuh minat,” kata sumber melalui The Sun.
Salah satu sumber lainnya menambahkan jika Meghan Markle dan Pangeran Harry tidak memberi tahu anggota senior Kerajaan Inggris terlebih dahulu. Hal ini berarti orangtua dari Archie Mountbatten juga tidak meminta izin kepada Ratu Elizabeth II.
Terlepas dari semua kontroversi, Meghan dan Pangeran Harry akan tetap wawancara dengan Oprah Winfrey di CBS 7 Maret 2021 mendatang. Keduanya juga membawa kabar bahagia jika tengah menanti kehadiran anak kedua. Kabar ini datang setelah Meghan Markle keguguran pada Juli 2020 lalu.
