IntipSeleb – Shia LaBeouf kembali terjerat masalah hukum setelah melakukan pencurian. Aktor Honey Boy itu juga terlibat perkelahian yang berawal dari verbal hingga menjadi fisik di Los Angeles beberapa waktu lalu.
Akibat ulahnya ini, Shia akan kembali dihadapkan ke meja persidangan. Diketahui bahwa lawan main Dakota Johnson di film The Peanut Butter Falcon itu beberapa kali berurusan dengan polisi akibat perilaku buruknya itu. Seperti apa? Yuk simak artikelnya!
Baca Juga: Shia LaBeouf Kepergok Ciuman dengan Mantan Istri
Shia Labeouf Ditangkap
Sumber foto: tmz.com
Shia LaBeouf ditangkap akibat mencuri topi dari seseorang. Jaksa menuntut aktor Transformers itu bertengkar dengan seorang pria bernama Tyler Murphy yang berawal dari aksi verbal hingga perkelahian fisik. Setelah itu, Shia langsung mengambil topi milik Tyler yang memiliki harga US$ 950 atau sekitar Rp14 juta dan langsung pergi meninggalkannya.
Tuduhan itu diajukan pada Kamis, 24 September 2020 untuk kasus yang berlangsung pada 12 Juni lalu 2020. Jaksa mengatakan bahwa itu adalah bentuk pelanggaran ringan. Hingga saat ini, perwakilan untuk Shia belum bersuara soal penangkapan tersebut.
Bukan Hanya Sekali
Diketahui bahwa aktor 34 tahun itu bukan hanya sekali memiliki masalah hukum karena perilakunya. Di tahun 2017 lalu, ia ditangkap pada akhir Januari karena terlibat pertengkaran atas instalasi seni Anti-Trump di Queens, New York. Tak hanya itu, di pertengahan tahun ia juga kembali bermasalah di Georgia, Amerika karena mabuk di depan umum dan perilaku tidak tertib.
Pada tahun 2014, Shia ditangkap di luar Studio 54 Kota New York setelah dia mengganggu penampilan Cabaret dalam keadaan mabuk. Dia mengaku bersalah atas perilaku tidak tertib dan dijatuhi hukuman berbulan-bulan dengan dakwaan penyalahgunaan alkohol. Dalam wawancara di 2018, Shia mengungkapkan bahwa peristiwa di Georgia itu sangat memalukan ditambah lagi ia rasis terhadap polisi.
“Hak istimewa kulit putih, keputusasaan dan bencana. Itu berasal dari khayalan yang berpusat pada diri sendiri. Aku mencoba membebaskan diri dari rasa bersalah karena ditangkap,” kata Shia mengakui kesalahannya ini.
Penangkapan Shia di tahun 2017 itu sempat membuat Dakota Johnson ketakutan. Bagaimana tidak, pria kelahiran Los Angeles ini membuat kekacauan ketika syuting bersama Dakota.
“Sangat menyedihkan. Aku merasa sangat protektif terhadapnya dan aku merasa sangat… ya itu benar-benar pengalaman menakutkan dan sulit bagi seseorang untuk dilupakan. Aku sangat tahu waktu itu. Aku pikir penangkapan itu sangat penting bagi Shia. Aku tidak mengutuk orang atas kesalahan mereka. Aku ingin mereka melewatinya, jadi itulah yang aku coba lakukan,” kata Dakota Johnson beberapa waktu lalu.
Film Shia yang akan datang berjudul Pieces of Woman yang dijadwalkan rilis di tahun ini. Sedangkan, kasus pencurian Shia LaBeouf akan disidangkan pada 19 November 2020.
Baca Juga: Shia Labeouf Ditangkap Polisi, Dakota Johnson Ketakutan