IntipSeleb – Gugatan Meghan Markle dan Pangeran Harry kepada Associated Newspaper ditolak Pengadilan Tinggi London. Hakim menyatakan jika informasi tambahan pribadi Meghan Markle yakni surat kepada Thomas Markle, dapat kembali dicantumkan di buku Finding Freedom.
Walau demikian, Meghan Markle masih harus berusaha untuk menang dari Associated Newspaper pada pengadilan selanjutnya. Lantas mengapa Meghan Markle dan Pangeran Harry bisa kalah dari tuntutannya? Yuk kita bahas satu per satu.
Baca Juga: Disebut Munafik, Meghan Markle-Pangeran Harry Dibayar Netfilx Rp1,9 T
Meghan Markle-Pangeran Harry Kalah
Sebelumnya, Meghan Markle dan Pangeran Harry telah menuntut Associated Newspaper karena telah merilis buku berjudul Finding Freedom: Harry and Meghan and the Making of a Modern Royal Family. Dalam buku tersebut, Meghan Markle mengklaim jika penulis menggunakan surat pribadinya untuk ayahnya, Thomas Markle tanpa izin.
Setelah diseret ke pengadilan, tuntutan ibu dari Archie Harrison Mountbatten-Windsor ini tidak dikabulkan. Malah Hakim Pengadilan Tinggi London mengizinkan Associated Newspaper untuk menambahkan informasi detil di buku karya Omid Scobie dan Carolyn Durand itu.
“Pengadilan Tinggi London memutuskan pada hari Selasa bahwa surat kabar tersebut dapat mengubah kasusnya untuk memasukkan rincian dari biografi yang baru-baru ini diterbitkan,” kata Hakim Francesca Kaye dilansir IntipSeleb dari Hello Magazine pada Rabu, 30 September 2020.
Saling Klaim
Tetapi persidangan belum berakhir. Nantinya Meghan Markle akan bertanding lagi dengan Associated Newspaper pada tahun depan. Seiring hal itu, Associated Newspaper meminta izin untuk mengubah kasusnya, dengan alasan bahwa pasangan tersebut telah bekerja sama dengan biografi tentang mereka, "Finding Freedom", yang diterbitkan pada bulan Agustus.
Anthony White, pengacara Associated Newspaper mengatakan bahwa Meghan bermaksud agar beberapa detil pribadi menjadi publik, termasuk isi surat itu. Sebagai bagian dari kampanye media untuk menggambarkannya secara positif.
Namun hal ini dibantah oleh pengacara Meghan Markle, Justrin Rushbrooke. Ia menyatakan tidak ada bukti dari Associated Newspaper telah melakukan kerjasama dengan pasangan yang menikah tahun 2018 ini.
Hakim Francesca Kaye melihat jika argumen dari Associated Newspaper dan pengacara Meghan Markle sama-sama tidak dapat dibuktikan. Oleh karena itu, masalah ini masih akan menjadi pertimbangan pada persidangan tahun depan.
Persidangan ini masih akan berlanjut pada tahun 2021 tepatnya 11 Januari. Nantinya Meghan Markle akan bertanding dengan Associated Newspaper selama 7 sampai 10 hari.
Mau Bongkar Nama Teman Meghan Markle
Melihat Associated Newspaper semakin dipojokkan, ia mengatakan ingin membocorkan nama lima teman Meghan Markle yang memberikan wawancara anonim untuk keperluan buku Finding Freedom. Tetapi Pengadilan Tinggi London menilai jika untuk sementara waktu kelima nama itu harus tetap dirahasiakan.
Masalah ini bermula dari perilisan buku Finding Freedom. Meghan Markle mengatakan tidak benar jika dia telah memberi wewenang atau mengatur agar teman-temannya berbicara atas namanya. Sedangkan Associated Newspaper berpendapat bahwa penerbitan surat itu dibenarkan sebagai tanggapan atas wawancara anonim.
Baca Juga: Meghan Markle dan Pangeran Harry Merasa 'Dilecehkan' Ratu Elizabeth II