India – Aryan Khan baru-baru ini terlihat paparazi pulang ke rumahnya. Momen ini pun langsung diunggah oleh salah satu akun di Instagram. Namun netizen dengan cepat sorot wajah anak Shah Rukh Khan tersebut.
Hal ini kembali mengenang tentang kasus Aryan Khan yang terlibat narkoba. Seperti apa? Intip selengkapnya di bawah ini.
Aryan Khan Kebanggaan Shah Rukh Khan
Jarang terlihat lagi, baru-baru ini, Aryan Khan kembali ke rumahnya bersama kedua orang tuanya, Shah Rukh Khan dan Gauri Khan. Momen kembali ke rumah membuatnya menjadi sorotan.
Mengenakan baju merah, para pengawal melindungi Aryan Khan dari sorotan paparazi dan awak media. Ia dengan santai berjalan dan memasuki rumahnya.
“Kebanggaan Shah Rukh Khan, Aryan Khan kembali ke rumah,” tulis akun @viralbhayani, Sabtu, 14 Oktober 2023.
Sayangnya momen ini malah mendapat reaksi negatif dari warganet. Sebab mereka menyoroti wajah Aryan Khan yang dinilai terlihat mabuk karena minuman alkohol.
“Jika anak pengedar narkoba seperti dia adalah kebanggaan SRK maka tentu dia pantas dipermalukan di depan umum,” ucap netter.
”Tanpa melakukan apa pun dalam hidup, kita memiliki anak-anak bintang super di langit di sini. Media dipanggil untuk menjadikan Tuhan. Media harus menawarkan makanan sehari-hari.” sindir netter.
”Dia mabok dalam foto itu,” sindir netter.
”Aryan Khan terlihat mabok, serius, dia kebanggaan?” tanya netter.
”Dia mabuk menuju rumah,” kata netter lagi.
”Kebanggaan? untuk apa.... Setiap orang India mengagumi SRK tapi siapakah Orang ini? Satu-satunya yang aku tahu dia adalah anak SRK, pecandu Narkoba,” kata netter.
Mantan Petugas Narkoba Kasus Aryan Khan Dapat Ancaman Pembunuhan
Di sisi lain, mantan petugas Layanan Pendapatan India dan mantan Direktur Zonal NCB Sameer Wankhede dilaporkan menerima ancaman pembunuhan. Ia merupakan petugas yang menangani kasus Aryan Khan yang tersandung narkoba beberapa waktu lalu.
Melansir Times of India, Wankhede yang saat ini ditempatkan di Chennai telah menerima ancaman melalui telepon awal pekan ini dari seorang fanatik agama dari Bangladesh.
Laporan lebih lanjut menyatakan bahwa dia kemudian mengirim email ke Komisaris Polisi Mumbai dan juga ke kantor polisi setempat dekat tempat tinggal permanennya di Mumbai untuk memberi tahu mereka tentang ancaman tersebut. (rth)
