Jepang – Pengarang manga One Piece, Eiichiro Oda mengaku sakit kepala kena hujat saat penggemarnya kesal karakter Ace, kakak Monkey D Luffy mati mengenaskan. Namun ia tetap pada pendiriannya.
Eiichiro Oda membongkar alasan tak mau membuat Ace hidup lagi. Apa alasannya? Intip selengkapnya di bawah ini.
Eiichiro Oda Ogah Buat Ace Hidup Lagi di One Piece
Dalam salah satu kesempatan, Eiichiro Oda mengungkap bahwa ia anti membuat karakter dalam manganya yang sudah mati dijadikan hidup kembali. Kepada Akira Toriyama, pencipta manga Dragon Ball, Oda membeberkan alasan tindakan menghidupkan karakter mati jadi hidup kembali dibuat karena kepopuleran karakter tersebut.
"Jika kamu ingin menghidupkan kembali karakter yang mati, jangan bunuh dia dulu," kata Oda kepada Toriyama.
Lebih lanjut, Oda mengakui bahwa ia hanya menginginkan untuk kisah dalam karyanya terlihat lebih nyata. Oleh sebab itu, karakter Ace sebagai kakak Luffy dibuat mati.
"Saya ingin kematian karakter dalam One Piece memiliki dampak yang nyata," ucap Eiichiro Oda.
Meski begitu, Eiichiro Oda menyesal membuat Ace mati dengan cara yang kejam. Atas hal ini, ia sampai sakit kepala karena banyaknya hujatan dari fans One Piece yang histeris mengetahui Ace mati di tangan Angkatan Laut.
“Aku heran kenapa Ace harus dibunuh dengan cara yang kejam begitu," katanya kebingungan.
Iri dengan Anime Pretty Cure
Di sisi lain, Eiichiro Oda menceritakan kehidupan pribadinya yang jarang diungkap ke publik. Ia mengaku iri dengan anime Pretty Cure.
Hal ini disebabkan karena anak perempuan Eiichiro Oda ini sangat menggilai anime Pretty Cure. Anime ini menceritakan tentang grup wanita yang bisa berubah menjadi tentara. Perubahan ini terjadi untuk mencegah kejahatan dan sikap buruk.
"Sebenarnya anak perempuan saya tidak begitu tertarik dengan One Piece dan terobsesi dengan anime Pretty Sure. Jadi, saya benar-benar iri dengan Pretty Cure," ucap Eiichiro Oda seperti dilansir dari berbagai sumber, Jumat, 4 Agustus 2023. (by)