img_title
Foto : Instagram

IndiaArtis India Rakhi Sawant kembali menuai sindiran keras. Sebelumnya, ia disorot menjalani ibadah umrah sambil menangis-nangis. Namun, hal itu dinilai menghina agama Islam.

Penilaian itu pun dilontarkan langsung oleh Gauahar Khan. Seperti apa? Intip selengkapnya di bawah ini.

Disebut Buat Agama Islam jadi Bahan Lelucon

Instagram
Foto : Instagram

Aktris Gauahar Khan tampak kesal dan tak terima dengan sikap Rakhi Sawant yang sebelumnya menunaikan ibadah umrah. Ia umrah untuk meminta pertolongan kepada Allah lantaran permasalahannya dengan mantan suaminya, Adil Khan.

Foto Rakhi Sawant pun sempat viral lantaran ia kedapatan menangis tersedu-sedu dan memegang ka’bah. Namun sikapnya itu malah dinilai melecehkan agama Islam.

Menurut Gauahar Khan, Rakhi Sawant menjadikan agama Islam sebagai bahan lelucon karena sengaja umrah untuk konten.

"Lalu ada orang-orang yang meremehkan Islam dan membuat lelucon tentang ziarah suci yang sangat sakral bagi para pemeluk agama Islam. Saya bertanya-tanya bagaimana orang yang haus akan drama bisa berkunjung dan menggunakannya untuk membuat lebih banyak drama??? Satu menit kamu telah menerima Islam, menit berikutnya "oh saya tidak melakukannya dengan sukarela" .. omong kosong." tulis Gauhar Khan, dikutip dari Instagramnya, Selasa, 5 September 2023.

“Kamu tidak pantas untuk memahami keindahan Islam jika kamu dapat membuangnya dan menerimanya ketika itu sesuai dengan aksi haus publisitasmu! Makhluk tak tahu malu." sambungnya lagi.

Sindir Penampilan Rakhi Sawant

Lebih lanjut, Gauahar Khan juga menyindir penampilan Rakhi Sawant yang memakai abaya merah. Ia bahkan menyinggung dewan Islam di India untuk menyoroti Rakhi Sawant.

“Saya berharap sebuah dewan Islam di India atau Saudi mengambil tindakan tegas terhadap aksi publisitas seperti itu, sehingga orang-orang tidak dapat mengeksploitasi sesuatu yang sakral! Ngomong-ngomong, mengenakan abaya yang menghebohkan tidak membuatmu menjadi seorang Muslim, memiliki akidah dan memahami 5 rukun Islam, menjadi manusia yang baik, manusia yang benar, dan cinta kepada Allah membuatmu menjadi seorang Muslim. Iman ada di dalam hati, kamu tidak perlu 59 kamera untuk menunjukkannya," tutupnya.

Topik Terkait