IntipSeleb Asia – Atlet panjat tebing asal Iran, Elnaz Rekabi menjadi sorotan karena hijabnya lepas saat berkompetisi di Asian Championships di Korea Selatan. Elnaz mengaku, waktu yang tidak memungkinkan untuk pakai hijab saat hendak lomba.
Tapi, dampak tak pakai hijab diduga membuat Elnaz Rekabi terancam hukuman penjara. Mengapa demikian? Simak artikelnya selengkapnya.
Hijab Tak Sengaja Terlepas
Source: BBC
Elnaz Rekabi atlet pendaki wanita asal Iran berkompetisi pada Asian Championships dalam kondisi rambutnya terekspos. Rambutnya terumbar karena hijabnya terlepas secara tidak sengaja, begitu pengakuan Elnaz di Instagramnya.
"Karena waktu yang tidak tepat, dan panggilan tak terduga bagi saya untuk memanjat tembok, penutup kepala saya terlepas,” ungkap Elnaz Rekabi, dilansir InitpSeleb dari BBC pada Rabu, 19 Oktober 2022.
Federasi Pendakian Olahraga Internasional (IFSC) mengatakan telah berusaha melakukan kontak dengan Elnaz Rekabi dan Federasi Panjat Tebing Iran untuk meluruskan kejadian.
"Penting untuk ditekankan bahwa keselamatan atlet adalah yang terpenting bagi kami dan kami mendukung upaya apa pun untuk menjaga anggota komunitas kami yang berharga tetap aman dalam situasi ini. IFSC sepenuhnya mendukung hak-hak atlet, pilihan mereka, dan kebebasan berekspresi,” ucap IFSC.
Seorang narasumber menyatakan kepada BBC Persia pada 17 Oktober 2022 lalu, paspor dan ponsel Elnaz Rekabi telah disita. Kemudian, Elnaz dikatakan telah meninggalkan hotelnya di Seoul dua hari sebelum tanggal kepulangannya yang dijadwalkan.
Terancam Dipenjara?
Source: People
Menilik People, Iran mewajibkan atlet wanita untuk mengenakan jilbab saat mewakili negara. Sebuah organisasi berita di Iran melaporkan, atlet panjat tebing Iran yang tampil tanpa hijab saat berlaga di Korea Selatan akan dipenjara.
Pada hari Minggu, Elnaz Rekabi menjadi berita utama selama kompetisi Asian Championship karena lomba tanpa menggunakan hijab. Padahal, Iran mewajibkan warganya yang berjenis kelamin wanita untuk mengenakan hijab, termasuk atlet.
Video Elnaz Rekabi berkompetisi tanpa hijab tuai pro dan kontra. Bahkan, banyak yang menilai lepasnya hijab Elnaz merupakan tindakan pembangkangan terhadap peraturan negara Iran dalam kewajiban mengenakan hijab. (jra)