"Tindakan saya dalam insiden ini telah merusak kegiatan (korban) tentu saja, dan juga cara hidupnya sehari-hari. Saya ingin melakukan semua yang saya bisa untuk korban," kata Hibiki Sato.
Tidak terpengaruh dengan pembelaan itu, hakim ketua Goichi Nishino memutuskan hukuman kurang penjara selama 30 bulan karena serangan yang dilakukannya sudah direncanakan dan terdakwa harus menanggung tanggung jawab berat karena tindakan cabulnya itu.
Bukan kali pertama terjadi
Sumber foto: Japanese Music ID
Kejadian ini ternyata bukan kali pertama dialami idola Jepang. Sebelumnya, insiden yang melibatkan penggemar yang terobsesi juga pernah dialami Mayu Tomita pada Mei 2016. Dia ditusuk 60 kali di bagian dada dan leher oleh seorang penggemar saat berjalan menuju tempat konsernya di Tokyo.
Tomita selamat dari serangan tersebut. Tapi kejadian itu, membuatnya dirawat di rumah sakit selama empat bulan, buta di salah satu matanya, hingga trauma. Penyerangnya pun dijatuhi hukuman 14 tahun 6 bulan penjara.