IntipSeleb – Barbie Hsu dan DJ Koo dikabarkan akan melangsungkan pernikahan dalam waktu cepat. Keduanya diketahui telah mendaftarkan pernikahan mereka di Taiwan.
Di sisi lain, Wang Xiaofei, mantan suami Barbie Hsu menanggapi pernikahan mantan istrinya itu. Ia merasa muak dan mengaku tak mau anak-anaknya bersama Barbie Hsu menemui DJ Koo dan memanggilnya dengan sebutan ayah. Seperti apa pernyataannya? Simak selengkapnya di sini.
Daftarkan Pernikahan di Taiwan
Barbie Hsu dan DJ Koo dikabarkan sudah mendaftarkan pernikahan mereka di Taiwan. Melansir Mirror Media Taiwan, keduanya tidak mendaftarkan secara langsung sebab Barbie Hsu dan DJ Koo diburu awak media sejak kedatangan DJ asal Korea Selatan itu di Taiwan.
Namun, pendaftaran pernikahan mereka di Kantor Pendaftaran Rumah Tangga di Distrik Xinyi. Hal ini juga dikonfirmasi kembali dari akun Weibo dari pihak Barbie Hsu bahwa dokumen pernikahannya dengan DJ Koo telah usai.
“Nona Barbie Hsu (Big S) dan Tuan Koo Jun-yup telah menyelesaikan pendaftaran pernikahan mereka di Taiwan hari ini, dengan tanggal pernikahan berdasarkan tanggal pendaftaran 8 Februari di Korea Selatan," ucap akun Weibo pihak Barbie Hsu.
Wang Xiaofei Kesal dan Gak Mau Anaknya Panggil DJ Koo dengan sebutan Ayah
Di sisi lain, Wang Xiaofei, mantan suami Barbie Hsu justru merasa kesal dengan pemberitaan pernikahan mantan istrinya dengan DJ Koo. Ia menanggapi pemberitaan tersebut saat Dee Hsu, adik Barbie Hsu mengungkapkan kisah percintaan kakaknya dengan DJ Koo yang dipaksa berpisah selama 20 tahun.
Melalui akunnya, Wang Xiaofei menyindir Dee Hsu. “Benarkah? Anda menebaknya (kisah romantis Barbie dan Dj Koo) sejak lama? Kapan? Apakah Anda minum terlalu banyak obat hari ini?” tulis Wang Xiaofei di akun Weibonya.
Tak hanya itu, ia juga menuliskan tentang perasaannya yang tak mau anaknya memanggil orang yang tak dikenal yang merujuk ke DJ Koo dengan sebutan ayah.
“Saya ingin anak-anak dan saya tidak akan mengizinkan mereka memanggil seseorang yang saya tidak kenal dengan sebutan ayah. Tapi saya sudah mengkarantina diri saya lima kali. Jika saya kembali ke sana (Taiwan) lagi, saya hanya menghina diriku sendiri. Hsi-yueh adalah darah dagingku, Hsi-lin adalah putraku." sambungnya.(Cy)