Zhang Heng langsung membantah klarifikasi Zheng Shuang. Zhang Heng menyatakan Zheng Shuang menelantarkan anaknya sejak calon bayinya berusia 7 bulan di rahim milik jasa ibu pengganti. Bahkan menjelang kelahiran, Zheng meminta Zhang untuk memberikan anak-anaknya kepada orang lain.
“Selagi aku di sini, mau kamu tanda tangan dokumen (persetujuan menggunakan jasa ibu pengganti) atau tidak, aku tidak akan membiarkan anak-anak terla!ntar. Karena mereka manusia, aku seorang ayah! Kamu mau berakting menjadi ibu baik, tapi jika kamu lupa omonganmu soal menelantarkan anak akan menjadi perbiutan baik dengan jasa tak terlupakan, biarkan aku mengingatkanmu,” tulis Zhang Heng.
Zhang Heng juga membantah pengakuan Zheng Shuang yang enggan kunjungi anaknya di Amerika Serikat karena pandemi COVID-19. Padahal, anak mereka lahir pada Desember 2019 sebelum pandemi merebak.
“Kenapa kamu minta agar aku berhenti mengganggumu? Karena penelantaranmu, aku selalu ingin dapat hak asuh secara utuh. Aku justru merasa tidak bisa mengabaikanmu. Aku takut kamu akan pergi ke pengadilan AS dan bilang aku ‘merundungmu’. Pengakuanmu itu karena aku tidak terima atas perselingkuhanmu?” tegas Zhang Heng tertuju pada Zheng Shuang. (why)
