Liu Jin Mei dilaporkan berutang sebesar 2,2 juta RMB atau sekitar Rp4,7 miliar yang ia tolak untuk membayarnya kembali. Kasus ini telah diserahkan kepada pihak yang berwajib dan dalam proses hukum.
Studio Esther Yu Buka Suara
Mendengar nama sang ibu yang bermasalah, studio Esther Yu mengeluarkan pernyataan pada Selasa, 1 Desember 2020. Mereka mengatakan bahwa pihak berwenang telah mengumpulkan bukti untuk kasus tersebut dan sedang melalui proses hukum. Akibatnya, mereka tidak dapat membagikan detail selengkapnya untuk saat ini.
“Berdasarkan pemahaman awal kami tentang situasi tersebut, Haoyu Industrial Co terlibat dalam kolusi internal dan eksternal serta aktivitas penipuan. Keluarga Yu Shuxin (nama asli Esther Yu) terlibat dalam hal ini dan dianggap sebagai korban tidak langsung,” bunyi pernyataan yang dikeluarkan studio Esther Yu.
Mereka melanjutkan bahwa masalah ini berkaitan dengan sengketa keuangan serta adanya perselisihan antara kedua perusahaan tersebut yang melibatkan kecurangan kontrak. Mereka juga menyebut istilah ‘laolai’ yang mengacu pada orang yang berutang tetapi menolak untuk melunasinya meski pun memiliki kemampuan finansial untuk melunasi utang.
“Menurut pemahaman kami tentang fakta dalam kasus tersebut, ini adalah masalah sengketa keuangan antara dua perusahaan. Pada saat yang sama, ini juga melibatkan penipuan kontrak. Kami telah melalui jalur hukum untuk melindungi hak kami,” lanjutnya.