IntipSeleb – Sabrina Ho, putri dari raja Kasino Macau, Stanley Ho lagi-lagi buat orang tercengang dengan rencana pernikahannya. Sebelumnya di bulan Juni lalu ia menggelar pesta pertunangan bak ‘Crazy Rich Asian’ dalam dunia nyata. Sabrina yang bertunangan dengan Thomas Xin, seorang mahasiswa Harvard.
Dari pertunangan mewah itu, Sabrina kabarnya menerima hadiah properti dari ayahnya senilai HK$500juta atau sekitar Rp901 miliar. Sabrina yang tengah hamil saat pesta pertunangan itu sudah merencanakan untuk menikah di Portugal tahun ini.
Fakta rencana pernikahan mewah
Sumber:Asiatatler
Kalau belum cukup buat tercengang dengan hadiah pertunangan yang menggunung, tenang, masih ada fakta mencengangkan lain tentang rencana pernikahan Sabrina dengan Xin. Menurut Apple Daily, Sabrina yang melahirkan di bulan Agustus sudah berencana menggelar pesta pernikahan di sebuah kastil di Portugal tahun depan. Tapi karena kesibukan, dia akhirnya berencana menggelar pernikahan di Museum Inggris, Juni 2021.
Hadiah pertunangan Sabrina Ho menggunung. Sumber:Asiatatler
Meski masih banyak yang bertanya-tanya apakah izin akan diberikan mengingat pentingnya bangunan tersebut, tapi di laman website mereka menyebutkan adanya kesempatan untuk memanfaatkan galeri dan lapangan museum yang luas. Kita tunggu saja apakah keinginan Sabrina bisa terwujud nantinya.
Siapa Thomas Xin?
Sumber:SCMP
Sebenarnya sejak tahun 2016 kabar kedekatan Xin dengan Sabrina sudah tercium. Sejak saat kabar itu beredar, semua orang berlomba mencari tahu latar belakang sosok Xin. Tak sedikit juga yang mengekspresikan kecemburuan terhadap Xin di media sosial.
"Aku pikir karakter seperti Xin, pintar, tampan dan menikahi gadis cantik, kaya raya hanya ada di dunia novel," tutur seorang netizen.
Lahir dan besar di Harbin, Xin mulai mencuri perhatian ketika dia diterima di sekolah elit University of Cambridge, Massachusetts, bahkan dia disebut sebagai "Cahaya Harbin" karena hanya dia satu-satunya orang dari Provinsinya yang bisa masuk Harvard tahun itu. Menurut media lokal, orang tua Xin, yang juga seorang pebisnis, merayakan suka cita diterimanya Xin di sekolah elit itu dengan berpesta.
Saat itu Xin mengatakan pada media bahwa dia membaca lebih dari 200 buku berbahasa Inggris selama lebih dari tiga tahun saat di bangku SMA setelah dia menemukan di online daftar bacaan untuk siswa Amerika.
"Bukunya dari ekonomi sampai sejarah. Beberapa dari mereka terlalu teknis dan aku tidak mengerti setelah pertama kali membaca, tapi aku paham setelah membacanya lagi," kata Xin dilansir SCMP.
Xin juga mengatakan bahwa orang tuanya sering mengajaknya bepergian, dan mendorongnya untuk melakukan apapun yang dia suka, mengatakan bahwa mereka akan selalu mendukungnya. Selain kuliah, sehari-hari Xin juga terlibat dalam klub Kendo dan juga bermain golf.