Jakarta - Usai sukses dengan lagu berjudul Summer Breeze sebelumnya, kini, grup musik asal Malang, Coldiac, kembali mengeluarkan karya baru bertajuk Mendekat Menjauh. Lagu ini dirilis sebagai single terakhir sebelum meluncurkan album ketiga mereka nanti.
Rencananya, Coldiac bakal merilis album ketiga mereka dalam waktu dekat. Intip informasi selengkapnya di bawah ini.
Lirik Lagu Mendekat Menjauh - Coldiac
Gemuruh nan riuh
Irama bersahutan
Ia mendekat menjauh
Merah sudah langit
Yang terang tergantikan
Terbakar perlahan tenggelam
Ooo menyatulah semua
Agar aku bisa
Merelakan segala
Yang sementara
Tersadar batinku
Batas waktu tlah tiba
Semua kan pergi pada saatnya
Ooo menyatulah semua
Agar aku bisa
Merelakan segala
Yang sementara
Ooo hempaskanlah rasa
Biar saja dia
Sempurnakan segera
Kepergiannya
Yang hilang kan terganti, yang ada tak selamanya
Yang hilang kan terganti, yang ada tak selamanya
Sudah habis sudah
Setidaknya aku terima
Datangnya dan perginya
Makna Lagu Mendekat Menjauh - Coldiac
Dalam lagu ini, Coldiac memotret hal yang tak banyak orang soroti. Kini, mereka mengetengahkan pembahasan tentang sisi rapuh seorang pria.
Menurut Coldiac, tak sedikit masyarakat Indonesia selalu menganggap seorang pria harus selalu kuat. Selain itu, pria juga dianggap tidak patut memperlihatkan sisi lemahnya.
“Lagu ini adalah monolog seorang laki-laki yang sedang berada di titik rendah dan kehilangan sesuatu yang berarti dalam hidupnya,” ungkap Sambadha Wahyadyatmika, salah satu vokalis Coldiac.
“Dia hanya bisa memendam semua yang dialami sendirian, karena dia tahu tentang anggapan diluar sana kalau laki-laki itu tidak boleh menangis dan tidak boleh terlihat lemah,” sambungnya.
Asumsi masyarakat tersebut membuat beberapa pria merasa kesulitan mengungkap emosi yang dirasakannya. Hal inilah yang disadari oleh Coldiac.
“Stereotipe ini membuat banyak laki-laki kesulitan untuk menghadapi situasi emosional yang dialaminya,” tururnya.
Video musik lagu ini pun terbilang cukup unik. Lagu ini menggunakan ilustrasi bergerak dan terinspirasi dari kisah nyata seorang kakek yang menunggu kekasihnya hingga meninggal dunia.
“Music Videonya bercerita tentang bagaimana seorang laki-laki yang hancur menghadapi kehilangan sesuatu yang berharga dalam hidupnya dan tidak bisa menerima kenyataan yang ada,” ucap Bhima, pemain gitar bas Coldiac.
“Di sisi lain, dari sudut pandang orang terkasihnya, kesetiaan dan penerimaan adalah bentuk cintanya yang ditunjukkan untuk pasangannya,” lanjutnya.