IntipSeleb – Komedian Parto Patrio dan Denny Cagur mendapat somasi karena dianggap telah melecehkan profesi satpam. Somasi tersebut tidak hanya dilayangkan pada dua komedian itu saja, tapi program acaranya pun mendapat panggilan.
Somasi tersebut dilayangkan oleh Badan Pengurus Daerah Asosiasi Badan Usaha Jasa Pengamanan Indonesia atau BPD ABUJAPI DKI Jakarta. Mereka menduga beberapa lakon dalam tayangan Opera Van Java (OVJ) pada 17 Januari 2020 itu melecehkan profesi satpam. Akibatnya, beberapa pihak terkait dipanggil kepolisian untuk dimintai keterangan.
Parto Patrio dan Denny Cagur disomasi
Bonny Andalata Tarigan selaku Ketua Biro Advokasi memberikan penjelasan terkait somasi yang dilayangkan pada komedian Parto dan Denny Cagur. Di depan awak media, Bonny menjelaskan bahwa tayangan OVJ pada tanggal 17 Januari 2020 harus diambil langkah hukum atas dugaan pelecahan terhadap profesi satpam.
“Ada tayangan tanggal 17 januari yang mana dalam tayangan itu terdapat lakon yang menyerupai satpam, akhirnya itu kita teliti, kita lihat tayangannya di YouTube, tapi katanya sekarang tidak bisa lagi. Akhirnya kita dalam kesimpulan bahwa ini tidak bisa dibiarkan yang harus kita sampaikan langkah hukum kepada pihak terkait,” kata Bonny Andalata lewat YouTube Suaradotcom yang diunggah pada Selasa, 22 Januari 2020.
Somasi tersebut dilayangkan pada beberapa pihak. Yakni Direktur Produser Eksekutif OVJ, Parto Partio dan Denny Cagur. Langkah hukum tersebut pun dibuat sebelas penyusunan seperti KPI, dewan pers, dan Presiden Direktur Trans Corp.
“Somasinya kita kirimkan ke Direktur Produser Eksekutif dari acara OVJ, kemudian kita kirimkan ke saudara Eddy Soepono (Parto), kemudian Denny Cagur. Selanjutnya kita penyusunan ada sekitar 11, rekan-rekan di polri bidang direktorat terkait, kemudian KPI, dewan pers dan Presiden Direktur Trans Corp,” tuturnya.