IntipSeleb – Makanan untuk Ibu hamil sangat perlu untuk diperhatikan. Selama mengandung, seorang Ibu perlu memakan-makanan yang bergizi tinggi agar nutrisi yang dikonsumsi dapat membantu dalam tumbuh dan kembang janin yang sedang dikandung.
Maka tak heran jika terkadang ada makanan untuk Ibu hamil yang dilarang, sebab kandungan nutrisinya dianggap tidak terlalu memenuhi kebutuhan yang diperlukan oleh calon ibu dan calon anak yang sedang dikandung. Lantas sudah tahukah anda makanan untuk Ibu hamil apa saja yang perlu untuk dikonsumsi?
Dilansir dari berbagai sumber, berikut ini telah tim IntipSeleb rangkum terkait makanan untuk Ibu hamil yang dianjurkan dan tidak dianjurkan anda makan.
Makanan untuk Ibu hamil yang dianjurkan
Selama mengandung, seorang Ibu harus memperhatikan makanan yang dimakannya. Hal ini tentunya agar bayi yang sedang dikandung dapat tumbuh dengan baik. Sebab, nutrisi yang bisa bayi dapatkan selama di dalam perut Ibu hanyalah berasal dari apa yang Ibu konsumsi. Oleh sebab itu, berikut ini adalah makanan untuk Ibu hamil yang dianjurkan dikonsumsi.
1. Makanan berkarbohidrat
Selama hamil, seorang ibu hamil haru memiliki energi yang cukup agar tidak lemas. Oleh sebab itu, makanan untuk Ibu hamil yang dianjurkan adalah makanan yang mengandung karbohidrat.
Seorang ibu hamil, maka kebutuhan energi harus dipenuhi dengan makan makanan yang mengandung karbohidrat. Misalnya saja nasi merah, oatmeal, hingga roti gandum. Memakan makanan yang mengandung karbohidrat dapat membuat ibu hamil tetap berenergi, bugar dan tidak lemas.
2. Sayur dan buah-buah
Sayur dan buah sudah menjadi salah satu menu sehat untuk setiap orang. Begitu pun dengan Ibu hamil. Makanan untuk Ibu hamil yang satu ini tentunya harus rajin dikonsumsi. Bisa dikatakan buah dan sayur merupakan makanan utama yang perlu Ibu hamil konsumsi.
Setidaknya, ibu hamil perlu makan buah dan sayur yang berbeda setiap harinya, dan yang pasti adalah makan buah dan sayur yang mengandung vitamin, mineral hingga serat yang tinggi.
Sayur yang bisa menjadi rekomendasi para Ibu hamil konsumsi adalah bayam, sebab mengandung vitamin A, vitamin C, vitamin K dan asam folat yang berguna untuk menjaga kesehatan mata, daya tahan tubuh hingga mencegah janin terlahir cacat.
3. Susu dan produk sejenis
Makanan untuk Ibu hamil konsumsi berikutnya adalah susu. Saat hamil, kebutuhan nutrisi tidak hanya bisa didapatkan dari buah dan sayur saja, namun melalui susu juga bisa didapatkan. Hal ini dikarenakan susu yang mengadung kalsium tinggi yang bagus untuk tumbuh kembang jaringan tulang pada bayi maupun kesehatan tulang sang ibu.
Di supermarket pun sudah banyak produk susu yang diciptakan untuk kesehatan Ibu hamil. Ketika hamil, selain perlu memenuhi kebutuhan kalsium, ibu hamil juga perlu memastikan agar kebutuhan cairan di dalam tubuh tetap terpenuhi.
Ketika kebutuhan cairan terpenuhi, maka Ibu hamil dapat terhindar dari risiko dehidrasi hingga wasir. Dilansir dari alodokter, selama hamil, seorang ibu perlu setidaknya mengonsumsi 2,5 liter air dalam sehari atau setara dengan 10 gelas.
Atau anda juga bisa menyelinginya dengan mengonsumsi air kelapa untuk kesehatan tumbuh kembang janin. Selain bagus untuk kesehatan agar mencegah dehidrasi, masyarakat sekitar percaya jika ibu hamil rajin meminum air kelapa, maka anak yang dilahirkannya nanti akan bersih.
4. Kacang-kacangan
Makanan untuk Ibu hamil selanjutnya adalah segala jenis kacang-kacangan. Selama hamil, seorang Ibu perlu memperhatikan agar pencernaannya tetap sehat. Salah satu cara untuk menjaga kesehatan pencernaan adalah dengan mengonsumsi makanan yang mengandung serat.
Pada dasarnya, makan makanan yang mengadung serat bisa didapatkan dari sayur-sayuran. Kendati demikian, serat juga bisa didapat dari jenis kacang-kacangan, misalnya saja kacang polong hingga kacang mete. Selain mengandung serat, kacang-kacangan juga mengandung asam folat, serat, protein, zat besi, dan kalsium.
Makanan untuk Ibu hamil yang dilarang
Setelah mengetahui makanan apa yang dianjurkan untuk dikonsumsi oleh para Ibu hamil, anda juga perlu tahu makanan apa saja yang dilarang untuk Ibu hamil. Berikut ini adalah deretannya.
1. Minuman beralkohol
Makanan untuk Ibu hamil yang dilarang ialah minuman yang mengandung alkohol. Mau sedikit apa pun alkohol yang dikonsumsi, hal ini tentunya tidak baik untuk tumbuh kembang janin serta ibu hamil.
Dilansir dari nutriclub, mengonsumsi alkohol ketika sedang hamil, maka dapat mempengaruhi tumbuh kembang janin dan berkemungkinan membuat janin terlahir secara prematur bahkan dapat menyebabkan masalah gangguan pada sistem pendengaran maupun penglihatan calon buah hati anda.
2. Sushi atau seafood setengah matang
Jika anda adalah penggemar sushi, maka anda harus menunda makan makanan yang satu ini ketika sedang hamil. Sushi menjadi makanan untuk Ibu hamil yang dialarang.
Hal ini disebabkan sushi sendiri yang berbahan dasar dari daging ikan mentah. Hal ini dikhawatirkan dapat membahayakan janin, sebab, seafood mentah maupun yang dimasak setengah matang, terkadang masih mengandung cacing parasit di dalamnya. Bahkan jika persiapan seafood ini tidak steril, justru akan semakin membahayakan janin yang ada di dalam kandungan.
3. Kopi atau apapun yang mengandung kafein yang tinggi
Makanan untuk Ibu hamil selanjutnya yang dilarang adalah kopi. Ketika hamil, seorang ibu akan disarankan untuk tidak minum kopi. Hal ini dikarenakan kopi yang mengandung kafein tinggi, yang dimana dapat menembus plasenta dan berkemungkinan dapat mengakibatkan gangguan pada detak jantung bayi.
Tak hanya kopi saja, ketika hamil anda juga perlu menghindari teh, soda hingga minuman bernergi. Anda bisa menggantinya dengan buah atau sayur yang jelas memiliki banyak nutrisi yang bermanfaat bagi tumbuh kembang janin dan juga untuk kesehatan anda.
4. Makanan siap saji atau junkfood
Makanan untuk Ibu hamil yang dilarang berikutnya adalah makanan siap saji. Meskipun makanan cepat saji maupun junkfood seperti hamburger, kentang rasanya enak dan seolah tak boleh anda lewatkan. Anda perlu menghindari makanan ini ketika hamil.
Hal ini lantaran makanan siap saji mengandung lemak trans yang dapat meningkatkan risiko penyakit jantung, obesitas, ukuran janin terlalu besar (makrosomia). Jika pun anda benar-benar ingin memakannya, maka diusahakan jangan terlalu banyak memakannya, terlebih lagi terlalu sering. Usahakan hindari dan pilih makan makanan sehat lainnya seperti buah atau pun susu,
Demikian adalah sederet informasi terkait makanan untuk Ibu hamil yang boleh dan tidak boleh untuk dimakan. Selama mengandung, anda perlu memperhatikan makanan apa saja yang anda makan, sebab, tumbuh kembang janin di dalam kandungan bergantung dari apa yang Ibu hamil konsumsi.
Jangan lupa pula untuk selalu memeriksakan kesehatan kandungan anda agar tumbuh kembangnya tetap terpantau dan tumbuh dengan baik. Semoga artikel terkait makanan untuk Ibu hamil di atas dapat bermanfaat bagi anda.