Foto : Unsplash.com

IntipSeleb – Dalam salah satu video di kanal YouTube Kata Dokter, dr. Haekal Anshari, M.Biomed, memberikan penjelasan menarik tentang hiperseks. Hiperseks merupakan kondisi di mana seseorang menjadi sangat sensitif terhadap rangsangan seksual yang bisa muncul secara tiba-tiba. Jika dorongan seksual tersebut tidak terpenuhi, bisa memicu stres atau bahkan depresi pada penderitanya.

Menurut dr. Haekal, penderita hiperseks akan melampiaskan hasrat seksualnya tanpa memperhatikan tempat dan waktu. Mereka bisa melakukannya dengan siapa saja, tanpa adanya ikatan emosional. Hal ini jelas bisa merugikan pihak lain dan mengganggu hubungan sosial maupun personal.

Dr. Haekal juga menjelaskan perbedaan antara hiperseks dengan orang yang memiliki libido tinggi. Orang dengan libido tinggi masih mampu mengendalikan hasrat seksualnya. Mereka akan memperhatikan tempat dan waktu yang tepat untuk menyalurkan hasrat tersebut. Jika hasratnya tidak terpenuhi, mereka tidak akan mengalami stres atau depresi.

Sebaliknya, penderita hiperseks tidak memiliki kontrol yang sama. Ketidakmampuan untuk menyalurkan hasrat seksual bisa membuat mereka merasa sangat tertekan, dan pada akhirnya mereka akan mencari cara untuk melampiaskannya kepada siapa saja yang ada di sekitar mereka.

Penyebab Hiperseks

Foto : Sex Illustration/Freepik

Ada beberapa faktor yang bisa menyebabkan seseorang mengalami hiperseks. Pertama, faktor rendah diri. Penderita hiperseks sering kali memiliki latar belakang sosial atau pendidikan yang lebih rendah dibandingkan pasangannya. Mereka mencoba menutupi rasa rendah diri tersebut dengan menunjukkan kegagahan di tempat tidur, dengan harapan pasangannya akan lebih menghargai mereka.

Topik Terkait