IntipSeleb – Suntik putih menjadi pilihan untuk sebagian orang yang ingin mememiliki kulit beberapa tingkat lebih cerah dari warna kulit asli dalam waktu singkat.
Sebagai informasi, suntik putih merupakan suatu proses penyuntikan multivitamin dan antioksidan dalam megadosis atau dosis besar ke dalam tubuh. Hasilnya, kulit akan terasa semakin cerah dari warna kulit asli.
Perlu diketahui bahwa hasil yang ditimbulkan oleh suntik putih bersifat tidak permanen dan ada pantangan yang harus dipatuhi penerimanya. Simak yuk penjelasan selengkapnya lewat ulasan di bawah ini.
Suntik Putih Bersifat Temporer
Suntik putih bisa dilakukan beberapa kali secara berkala sesuai dengan hasil yang ingin didapatkan. Namun perlu dicatat bahwa hasil dari suntik putih tidak bersifat permanen, dalam artian kulit bisa kembali ke warna semula jika kurang dijaga dengan baik.
"Kalau terpapar sinar UV kembali biasanya akan menjadi gelap sejenak, tapi biasanya kalau orang yang rajin suntik putih dia akan cepat waktunya untuk kembali cerah," jelas dr. Cynthia Jayanto, M.Biomed AAM, melansir dari YouTube Kata Dokter, 1 Mei 2024.
Pantangan Usai Menerima Suntik Putih
Seseorang yang menerima suntik putih tidak disarankan untuk minum alkohol dan mengkonsumsi nikotin seperti yang terdapat pada rokok.
"Sebaiknya tidak merokok dan minum alkohol setelah suntik putih, kenapa? Karena racun dari nikotin akibat rokok itu sangat mempengaruhi kualitas darah," pungkas dr. Cynthia Jayanto, M.Biomed AAM.
Alkohol dan nikotin bisa mengganggu organ di dalam tubuh sehingga jika dibarengi dengan melakukan suntik putih maka bisa berakibat fatal.
"Karena ketika alkohol diminum dia akan mengganggu proses organ hati. Suntik putih ini bekerja maksimal di organ hati untuk memperbaiki si organ hati tersebut. Ketika dia minum alkohol, organ hatinya rusak lagi, suntik putih, organ hati rusak lagi, jadi kaya tidak baik tidak ada hasilnya," kata dr. Cynthia Jayanto, M.Biomed AAM.
Lebih lanjut, konsultasikan terlebih dulu dengan dokter ahli ketika hendak melakukan suntik putih.