Foto : Islam.nu.or.id

IntipSeleb Gaya HidupPengertian hari kiamat menjadi penting untuk dipahami oleh umat Islam. Penjelasan mengenai hal tersebut sudah tercantum dalam Al-Quran dan juga hadis.

Segala yang bernyawa dan semua hal yang ada di kehidupan dunia pada akhirnya akan musnah dan berakhir. Hal itulah yang terjadi di hari kiamat, di mana kehidupan di dunia yang fana akan berakhir.

Meski penjelasan tentang hari kiamat sudah tertuang di Al-Quran dan hadis, namun tetap tidak ada yang mengetahui kapan tepatnya hari kiamat akan terjadi. Hal itu karena di penjelasan tersebut tidak diberitahukan mengenai waktu persis terjadinya hari kiamat, melainkan hanya sekedar tanda-tanda serta peringatan secara umum saja.

Oleh karena itu yang perlu dilakukan sebagai umat Islam adalah meyakini dan beriman akan datangnya hari kiamat dan mempersiapkan diri menghadapinya.

Beriman kepada hari kiamat pun merupakan bagian dari rukun iman, lebih tepatnya yaitu rukun iman yang kelima.

Untuk itulah kita perlu mengetahui lebih jauh tentang hari kiamat agar dapat lebih meyakininya. Nah, simak pembahasan mengenai pengertian hari kiamat berikut ini.

Pengertian Hari Kiamat

1. Pengertian Hari Kiamat dalam Islam

Foto : saintif.com

Hari kiamat atau yaumul qiyamah adalah hari di mana terjadinya pemusnahan semua kehidupan. Setelah pemusnahan tersebut, akan ada momen kebangkitan dan penghakiman oleh Allah SWT.

Pada hari kiamat, seluruh alam semesta dan segala isinya akan hancur lebur hingga menjadi debu. Di hari tersebut, setiap makhluk akan musnah dan akan dibangkitkan kembali untuk menghadapi hari perhitungan dan mendapat pembalasan sesuai dengan amal apa yang ia perbuat semasa hidup.

Hari kiamat merupakan suatu kepastian yang akan datang suatu saat nanti, hanya saja tidak ada yang tahu kapan waktu persisnya seperti, tanggal, tahun, maupun jam terjadinya.

Hal tersebut dijelaskan dalam firman Allah yakni Surah Al-Araf ayat 187 yang artinya:

"Mereka menanyakan kepadamu tentang kiamat: 'Kapankah terjadinya?'. Katakanlah, 'Sesungguhnya pengetahuan tentang kiamat itu adalah pada sisi Tuhanku. Tidak seorang pun yang dapat menjelaskan waktu kedatangannya selain Dia.

Kiamat itu amat berat (huru-haranya bagi makhluk) yang di langit dan di bumi. Kiamat itu tidak akan datang kepadamu melainkan dengan tiba-tiba'.

Mereka bertanya kepadamu seakan-akan kamu benar-benar mengetahuinya. Katakanlah, 'Sesungguhnya pengetahuan tentang hari kiamat itu adalah di sisi Allah, tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui'." (Q.S Al A'raf: 187).

Selain itu, kepastian mengenai datangnya hari kiamat juga dijelaskan dalam surah Al-Hajj ayat 7 yang artinya:

"Sesungguhnya hari kiamat itu pasti akan datang, tidak ada sedikitpun keraguan kepadanya. Sungguh Allah akan membangkitkan siapapun yang ada di alam kubur," (Q.S Al-Hajj: 7).

2. Dalil Lainnya Tentang Pengertian Hari Kiamat

Foto : islam.nu.or.id

Selain kedua dalil di atas, di dalam Al-Quran masih terdapat beberapa dalil lagi yang menjelaskan mengenai kiamat. Di antaranya adalah sebagai berikut:

- “Dan sangkakala pun ditiup, maka matilah semua makhluk yang di langit dan di bumi kecuali mereka yang dikehendaki Allah. Kemudian ditiup sekali lagi sangkakala itu, maka seketika itu mereka bangun dari kuburnya menunggu keputusan Allah,” (Q.S Az-Zumar: 68).

- “Pada hari itu manusia seperti laron yang beterbangan. Dan gunung-gunung seperti bulu yang dihambur-hamburkan.” (Q.S Al-Qari’ah: 4-5).

- “Apabila bumi digoncangkan dengan goncangan yang dahsyat, dan bumi telah mengeluarkan beban-beban berat yang dikandungnya,” (Q.S Al-Zalzalah: 1-2).

3. Pengertian Kiamat Berdasarkan Jenisnya

Foto : Islami.co

Kiamat terbagi menjadi dua jenis, yaitu Kiamat Sugra atau kiamat kecil dan juga Kiamat Kubra atau kiamat besar. Kiamat Sugra merupakan kiamat ringan yang berupa berakhirnya sebagian kehidupan di dunia. Contoh dari kiamat sugra adalah terjadinya bencana alam hingga kematian yang menimpa seorang manusia.

Mengenai kiamat sugra, terdapat hadis Rasulullah SAW yang berbunyi:

Jika salah seorang dari kalian meninggal dunia, maka kursinya diperlihatkan kepadanya pada saat pagi-sore hari. Jika ia termasuk ahli surga, maka ia akan melihat jelas gambaran dirinya. Dikatakan kepadanya ‘Ini kursimu hingga Allah membangkitkanmu pada hari Kiamat.” (HR. Bukhari).

Selanjutnya adalah kiamat kubra. Ini adalah kiamat yang sesungguhnya di mana seluruh alam semesta dan semua makhluk yang ada di dalamnya dimusnahkan. Kiamat kubro akan terjadi dengan ditiupkannya sangkakala oleh malaikat Israfil.

Rasulullah SAW menjelaskan tentang kiamat kubra ini akan terjadi di hari Jumat dalam salah satu hadisnya, yaitu:

Sebaik-baik matahari terbit adalah hari Jumat. Pada hari Jumat, Adam diciptakan dan pada hari itu dia dimasukkan ke dalam surga, dan pada hari itu juga dia dikeluarkan dari surga. Hari Kiamat tidaklah terjadi kecuali pada hari Jumat.” (HR Muslim No. 854).

4. Tanda-Tanda Hari Kiamat

Terdapat beberapa tanda yang akan muncul terlebih dahulu sebelum hari kiamat benar-benar terjadi. Berikut ini beberapa tanda-tanda tersebut.

- Kemunculan Dajjal

Dajjal adalah salah satu tanda terjadinya hari kiamat akan tiba. Dajjal adalah makhluk yang diciptakan oleh Allah SWT dan memiliki beberapa ciri seperti rambut yang keriting, hanya memiliki sebelah mata yakni yang di sebelah kiri.

Tanda selanjutnya adalah tulisan kafir yang terdapat di bagian dahi Dajjal. Namun tanda tersebut hanya bisa dilihat oleh orang-orang yang memiliki iman kuat.

Dajjal juga memiliki kekuatan yang di luar nalar sehingga membuat banyak manusia tertipu olehnya. Beberapa kekuatan Dajjal di antaranya seperti menurunkan hujan, menyuburkan tanah yang gersang dan kekeringan, hingga menghidupkan orang yang sudah mati.

- Kemunculan Imam Mahdi

Setelah itu, maka akan muncul Imam Mahdi yang akan mengalahkan Dajjal yang banyak melakukan tipu muslihat. Imam Mahdi pun memiliki ciri-cirinya tersendiri, yakni merupakan salah satu keturunan Nabi Muhammad, memiliki kening lebar, dan hidung yang mancung.

Kehadiran Imam Mahdi kelak akan menumpas semua kejahatan dan kerusakan yang disebabkan oleh Dajjal beserta para pengikutnya.

- Turunnya Nabi Isa As

Selanjutnya adalah turunnya Nabi Isa As ke muka bumi. Nabi Isa As akan membantu Imam Mahdi dalam memerangi dan mengalahkan Dajjal hingga makhluk tersebut terbunuh. Dikatakan bahwa Dajjal akan terbunuh karena tombak Nabi Isa As tertancap di dadanya. Kejadian itu akan terjadi di depan kompleks Masjid Al-Aqsa.

Setelah Nabi Isa As dan Imam Mahdi berhasil mengalahkan Dajjal, maka akan terjadi periode damai di mana seluruh umat manusia akan hidup sesuai dengan nila-nilai Islam yang ditegakkan. Nabi Isa As pun akan menjadi pemimpin umat pada masa damai tersebut.

- Terbitnya Matahari dari Barat

Tanda kiamat yang terakhir adalah terbitnya matahari dari arah Barat. Fenomena ini pun dijelaskan dalam sebuah hadis yang artinya:

Hari kiamat tidak akan datang sebelum matahari terbit dari barat. Saat matahari terbit dari barat, semua orang akan berubah menjadi beriman. Namun iman mereka sudah tidak lagi bermanfaat jika sebelumnya tidak beriman atau tidak mendapat manfaat dari imannya itu,” (HR Muslim).

Topik Terkait