Foto : Istimewa

IntipSeleb – Hari ini, Kamis, 22 Agustus 2024, ratusan ribu masyarakat dari berbagai kalangan akan turun ke jalan untuk menyuarakan penolakan mereka terhadap Revisi Undang-Undang Pilkada. Demonstrasi ini akan digelar di berbagai titik strategis seperti Gedung Mahkamah Konstitusi (MK), DPR RI, hingga Komisi Pemilihan Umum (KPU). Dari buruh, mahasiswa, guru besar, akademisi, hingga mantan aktivis '98 akan bersatu dalam aksi ini, menjadikannya salah satu aksi unjuk rasa terbesar tahun ini.

Bagi kamu yang harus berada di sekitar lokasi demo atau bahkan menjadi bagian dari massa, penting untuk mengetahui cara bertahan hidup di tengah kerumunan. Kerumunan besar memiliki potensi bahaya yang tinggi, terutama jika tidak dikelola dengan baik. Risiko terhimpit, terinjak-injak, atau terjebak dalam situasi tak terkendali bisa saja terjadi. Untuk itu, Paul Wertheimer, seorang pakar keselamatan kerumunan terkemuka di dunia, memberikan beberapa tips penting yang bisa kamu terapkan agar tetap aman.

1. Kenali Semua Pintu Keluar


source: VIVA.co.id/Andrew Tito

Ketika kamu tiba di suatu tempat, segera luangkan waktu sejenak untuk mengingat semua pintu keluar yang tersedia. Kebanyakan orang cenderung menggunakan pintu masuk yang sama saat mereka keluar, bukan karena itu lebih aman, tetapi karena sudah dikenal. Paul menyarankan untuk selalu mencari tahu pintu keluar alternatif yang mungkin lebih sedikit digunakan oleh orang lain. Dengan mengetahui pintu keluar alternatif ini, kamu bisa keluar lebih cepat jika situasi darurat terjadi.

2. Waspada Terhadap Situasi Sekitar


source: VIVA/Fajar Sodiq

Saat kamu mulai merasa tidak nyaman di tengah keramaian, itu adalah tanda bahwa sudah saatnya untuk mulai memikirkan cara keluar dari sana. Banyak orang sering kali menunda keputusan ini hingga terlambat dan akhirnya terjebak dalam kerumunan yang semakin tak terkendali. Meski kamu mungkin sudah menunggu lama, seperti di depan panggung atau di barisan terdepan, keselamatan harus selalu diutamakan.

3. Tetap Berdiri dan Jangan Panik


source: VIVA

Menurut Paul, kerumunan besar cenderung tidak panik, melainkan bersikap heroik dan penuh kasih sayang. Namun, penting untuk selalu tetap berdiri dan menghemat energi. Hindari mendorong orang di sekitar atau berteriak yang hanya akan membuat situasi semakin kacau. Sebagai gantinya, gunakan bahasa isyarat untuk berkomunikasi dengan orang lain di sekitarmu, seperti menunjuk, melambaikan tangan, atau bahkan menggunakan tatapan mata untuk menunjukkan arah atau niatmu.

4. Lindungi Dada dengan Tangan


source: VIVA

Paul juga menyarankan agar kamu meletakkan tangan di samping dada seperti posisi petinju. Ini akan mempermudah kamu bergerak dan melindungi dada dari tekanan kerumunan yang semakin rapat. Posisi ini juga membuatmu lebih stabil saat harus bergerak di antara kerumunan.

5. Mintalah Bantuan Jika Terjadi Bahaya


source: VIVA

Jika kamu merasa berada dalam bahaya, jangan ragu untuk meminta bantuan dari orang-orang di sekitarmu. Begitu pula jika kamu melihat seseorang yang membutuhkan bantuan, ulurkan tangan dan pegang mereka erat-erat untuk memastikan mereka tetap berdiri dan tidak terjatuh.

Dalam situasi kerumunan besar seperti ini, keselamatan adalah prioritas utama. Dengan mengikuti tips dari Paul Wertheimer, kamu bisa meningkatkan peluang bertahan hidup di tengah kerumunan demonstran yang padat. Selalu siaga, jangan panik, dan pastikan kamu tahu ke mana harus pergi jika situasi mulai tidak terkendali. Tetap aman dan waspada!

Topik Terkait