IntipSeleb – Kericuhan di Hong Kong memaksa manajemen Lay Zhang Yixing atau Lay EXO untuk membatalkan konser mereka di Hong Kong. Konser tersebut seharusnya digelar 17 Agustus 2019 mendatang.
"Tak ada seorangpun yang senang melihat apa yang sedang terjadi di Hong Kong saat ini. Oleh sebab itu, setelah mempertimbangkan baik-baik kami memutuskan untuk membatalkan konser di Hong Kong 17 Agustus nanti," kata studio Zhang dalam pernyataan mereka seperti dilansir dari laman SCMP pada Kamis, 15 Agustus 2019.
Pengumuman ini menyusul demo di bandara internasional Hong Kong, salah satu tempat tersibuk di dunia. Pendemo menghentikan penumpang untuk diperiksa petugas keamanan, mendorong bandara untuk membatalkan semua penerbangan keluar. Gangguan ini berlanjut di bandara hingga pada Selasa seluruh penerbangan ditunda.
Reaksi beragam dari penggemar
Sumber foto: www.scmp.com
Konser Lay seharusnya digelar tak jauh dari bandara, yaitu di Asia World-Expo. Pihak studio mengatakan bahwa sebelum memutuskan untuk membatalkan konser tersebut, baik Zhang, timnya dan pihak penyelenggara telah mencoba semua cara yang mungkin termasuk meningkatkan pengamanan di lokasi. Termasuk menempatkan bis gratis dan membeli asuransi untuk penonton, untuk memastikan keamanan penggemar sehingga konser bisa dilaksanakan sesuai jadwal.
Tapi menurut evaluasi mereka, ini masih tidak cukup untuk mengatasi masalah kemacetan dan keamanan, sehingga studio memutuskan membatalkan konser serta mengembalikan semua tiket yang telah dibeli penonton. Pembatalan konser Lay ini mendapat reaksi beragam daari penggemarnya di China dan Hong Kong.
Penggemar Lay di China mendukung penuh pembatalan konser ini karena khawatir dengan keselamatan idola mereka. Sementara penggemar di Hong Kong justru merasa seharusnya Lay enggak perlu membatalkan konsernya. Apalagi, EXO juga baru menggelar konser di Hong Kong pada 10-11 Agustus 2019.