Foto : Instagram/attahalilintar

Jakarta – Julukan Haji Thariq atau Haji 2 Bulan belakangan ini tengah ramai menjadi pembicaraann publik. Hal ini bermula dari perkataan Lenggogeni Faruk di acara lamaran Thariq Halilintar dan Aaliyah Massaid.

Sempat menyela candaan sang ibu terkait Thariq Halilintar haji di usia 2 bulan tersebut, Atta Halilintar pun lantas memberikan komentarnya baru-baru ini. seperti apa? Yuk simak selengkapnya berikut ini!

Berharap Jadi Penghapus Dosa

Menanggapi hujatan yang menyerang sang adik belakangan ini, Atta Halilintar pun turut memberikan komentarnya. Ia hanya berharap agar bullyan dari warganet tersebut menjadi ajang penghapusan dosa bagi sang adik.

“Ya gimana ya. ya semoga jadi penghapusan dosa lah buat Thariq. Ya kan dia juga nggak tau dia nggak bilang juga,” kata Atta Halilintar dikutip dari Instagram @lambegosiip pada Kamis, 4 Juli 2024.

Meski sebenarnya jauh di lubuk hatinya yang paling dalam ia menaruh rasa kasihan atas cobaan yang menimpa Thariq Halilintar, ia berharap agar sang adik tak terlalu mengambil hati.

“Ya kasihan juga sih dia. Tapi ya udah lah anggap aja jadi cobaan dan menghapuskan dosanya,” kata suami Aurel Hermansyah tersebut.

Selain itu, Atta berpendapat bahwa selama bullyan dari warganet bukan berasal dari perbuatan negatif sang adik, ia merasa hal tersebut cukup menjadi pelajaran saja.

“Orang dibullynya masih gara-gara itu kan bukan gara-gara jahatin orang atau jelekin orang atau prahara atau apa, ya kan? Anggap aja jadi pelajaran,” imbuhnya.

Reaksi Warganet

Foto : Instagram @thariqhalilintar

Pernyataan Atta Halilintar pun turut menuai reaksi dari warganet. Beberapa dari warganet menyampaikan dukungannya kepada Atta yang sempat mengoreksi candaan sang ibu di acara lamaran Thariq Halilintar.

“Tp memang pas kejadian jg atta udh koreksi uminya tp namanya org tua kan beda2 sifatnya. Ga bs kita samakan dgn ortu kita. Dan jujur aneh bgt sm netizen yg smpe di postingan apapun dan siapapun ngolok2 masalah ini. Mungkin yg ngetik becanda2 tp bnr kata atta siapa tau dr lisan kita malah jd penggugur dosa org lain. Wallahualam,” komentar warganet.

Sementara itu, ada pula warganet yang meluruskan bahwa selama ini julukan haji Thariq tersebut bukan merupakan bullying namun sindiran kepada Lenggogeni Faruk yang terkesan riya’.

“Sebenernya bukan ngebully ke thoriqnya.. netizen itu agak sebel aja sm bahasa "bercandanya" ummi kalian yg terkesan riya' sebenernya kalo seperti kata adikmu kalo memang itu menceritakan perjuangan haji beliau sambil bawa² anak bahasanya bisa diperbaiki.. untuk ukuran orang yg berpendidikan bahasanya kan bisa diatur yg lebih baik biar gak muncul spekulasi seperti skrg ini.. kalo emg merasa berpendidikan dan ingin ngelawak baiknya sering² tontonin warkop DKI atau cak lontong.. bahasa komedinya bagus dan ttep lucu.. gak asal nyeplos gajelas dan ambigu,” imbuh warganet.

Topik Terkait