Foto : Dok. Istimewa

IntipSelebChelsea Olivia berbagi cerita mengenai pengalamannya selama hamil anak kedua, Dante ​Oliver Alinskie. Di hadapan para peserta, Chelsea dengan santai menceritakan tantangan yang dihadapinya serta peran besar sang suami, Glenn Alinskie, dalam mendukungnya.

"Ketika hamil anak pertama, semuanya terasa lancar. Suami sangat mendukung dan semua berjalan dengan baik," ujar Chelsea dalam acara Share The Care Philips Avent di Pondok Indah, Jakarta Selatan, Sabtu, 1 Juni 2024.

Bagaimana cerita selengkapnya dari Chelsea Olivia saat hamil anak kedua? Yuk intip di bawah ini.

Stress Hamil Anak Kedua

Foto : IntipSeleb/ Wahyu Firmansyah

Namun, pengalaman hamil anak kedua ternyata berbeda. Chelsea mengungkapkan bahwa kehamilannya kali ini bertepatan dengan masa pandemi COVID-19, yang membuatnya mengalami stress tingkat tinggi.

"Pas aku hamil Dante itu lagi COVID. Itu stresnya tingkat dewa. Pada saat melahirkan, tidak ada keluarga di samping aku, satu-satunya cuma Glenn. Dia luar biasa banget karena selalu ada di sisi aku," lanjutnya.

Chelsea mengira kehamilan kedua akan lebih santai, namun kenyataannya berbeda. Mengurus anak pertama yang masih butuh perhatian dan harus begadang menjadi tantangan tersendiri.

"Yang buat aku cepat pulih itu perhatian suami. Karena aku full ASI (Air Susu Ibu), dia selalu tanya, 'kamu laper gak?' Sekadar itu aja, dia bikinin aku susu panas. Pas aku lagi pumping, dia jagain anak," kenangnya.

Peran Glenn tak hanya berhenti di situ. Saat Chelsea mengalami masalah dengan ASI, Glenn belajar dari bidan bagaimana memijat agar ASI lancar.

"Pas ASI ngeplong itu lebih menyakitkan. Yang pertama kali dia lakukan adalah pijatin aku. Dia diajarin sama bidan biar ASI-nya lancar. Itu sangat membantu," tambah Chelsea.

Peran Teknologi

Foto : IntipSeleb/ Wahyu Firmansyah

Selain dukungan suami, Chelsea juga berbicara mengenai peran teknologi dalam perjalanannya memberikan ASI. "Aku sangat berterima kasih dengan teknologi sekarang karena kalau tidak di support mungkin perjalanan untuk ASI aku tidak selancar itu. Kita harus memilih produk yang aman dan di Philips Avent itu sudah menyediakan semua," jelas Chelsea.

Chelsea juga menceritakan kekhawatirannya tentang masalah colic pada anaknya. "Aku paling takut anak aku colic, aku sampai ke dokter anak sering nangis padahal berat badannya naik terus. Ternyata botolnya salah, saat dia nyedot udara juga masuk. Kalau Avent ini berbeda gak bikin colic gak bikin bingung puting juga, yang paling bikin aku cinta pembersihannya gampang banget," tuturnya.

Grace Devina, Marketing Leader Philips Indonesia, turut hadir dalam acara tersebut dan menjelaskan kampanye "Share The Care".

"Philips Avent sebagai brand global melihat bahwa 2 dari 3 ibu memiliki self care yang kurang. Para ibu hanya memiliki kurang dari 1 jam self care misalnya, makan, mandi, atau sekadar scrolling media sosial. Share the Care adalah kampanye global untuk menciptakan awareness terhadap support system bagi ibu, baik dari ayah maupun orang tua," kata Grace.

Topik Terkait