"Dari sana saya enggak bisa marah, saya harusnya terima kasih sama ibu saya," lanjutnya.
Namun Fanny Soegi sempat mempertanyakan mengapa orang tuanya baru menuturkan fakta tersebut ketika ia dan kakak laki-lakinya sudah cukup dewasa.
Ibu Fanny Soegi baru mengungkapnya ketika Fanny Soegi bertanya tentang perubahan sang kakak. Ternyata, kakak yang disapanya dengan sebutan koko itu cukup terpukul setelah mengetahui jika dirinya anak adopsi hingga melampiaskan ke hal-hal lain.
"Waktu itu kakak saya tiba-tiba berubah jadi seseorang yang beda banget pokoknya waktu itu. Gampang marah, kaya orang yang minum obat terlarang tapi aku enggak tahu, itu urusan personal kakak saya sendiri," cerita Fanny Soegi.
"Akhirnya mama saya memberanikan diri untuk cerita itu ke saya," pungkas Fanny Soegi.