Parahnya, penguntit wanita itu datang ke kampung halaman Taufanoz. Mengaku-ngaku sebagai teman, si penguntit datangi rumah saudara dan berziarah ke makan ayahnya.
“3. Sekarang dateng ke kampung halaman saya. Mendatangi rumah saudara2 di sana mengatasnamakan teman. Dan modusnya ingin ziarah ke makam ayah saya,” lanjutnya.
Spill Identitas Terduga Penguntit
Taufanoz mengungkapkan identitas terduga penguntit yang telah menganggu kehidupannya. Berinisial S, sang penguntit berasal dari Purwarkarta berusia 20-21 tahun.
Awalnya, S mengunjunginya di sekolah tempatnya bekerja. Taufanoz awalnya tesentuh karena merasa ada followers-nya yang rela datang jauh-jauh untuk bertemu dengannya.
Walau begitu, Taufanoz berharap S tidak lagi datang ke tempatnya bekerja. Tapi, S tidak menghiraukannya sampai-sampai menguntitnya.