Di New York, ia bertemu dengan River Jusuf yang diperankan oleh Nicholas Saputra, seorang arsitek dari Jakarta yang misterius.
Pertemuan keduanya di New York ternyata tidak berakhir begitu saja, ada bom waktu yang sewaktu-waktu bisa meledak. Raia Risjad dan River Jusuf sama-sama punya tragedi yang menjadikan mereka jiwa-jiwa kesepian. Mereka bisa saling menyembuhkan tapi bisa juga saling melukai.
Putri Marino rupanya tidak mengalanmi kesulitan untuk masuk ke karakter Raia Risjad. Ia melakukan proses reading selama 1 bulan, diskusi karakter dengan para sutradara dan produser, serta mendapat dukungan dari cast lainnya yang membuatnya semakin bersemangat.
“Buat menjadi Raia sebenarnya tidak banyak pr yang harus dilakukan buat aku pribadi karena aku melihat Raia dan Putri ada mirip-miripnya dikit,” ujar Putri Marino saat press conference film The Architecture of Love pada 26 April 2024 di Epicentrum XXI, Kuningan, Jakarta.
Mimpi Jadi Kenyataan
Putri Marino yang suka membaca novel bergenre romantis mengaku cukup sering membaca novel The Architecture of Love.