"Jadi karena lebih dulu kakaknya, dimakamkan di Pedurenan ini, adiknya di San Diego Hills, jadi disatukan ke sana supaya berdampingan dengan adiknya," jelasnya.
Kondisi Masih Bagus
Keluarga melihat langsung kondisi jenazah Melisha selama proses pembongkaran makam. Menurut Tio, meskipun telah dikubur selama empat tahun, kondisi jenazah Melisha masih terjaga dengan baik, bahkan beberapa bagian tubuhnya masih utuh.
"Jenazahnya sementara masih bagus sebagian masih baik. Hanya bagian tangan dan beberapa lainnya," kata Tio.
Setelah proses pemindahan, keluarga berharap bahwa langkah ini mendapatkan restu dari Yang Maha Kuasa. Mereka bersyukur karena proses tersebut berjalan lancar dan sesuai harapan.
Diketahui, Melitha Sidabutar meninggal dunia di usia 23 tahun karena gagal jantung. Kematian mendadak Melitha meninggalkan kesedihan mendalam bagi keluarga, yang sebelumnya juga telah kehilangan Melisha.