Foto : Instagram @idnpictures

JakartaPasar Setan menjadi film horor selanjutnya yang menghiasi dunia sinema Tanah Air. Siap rilis pada 29 Februari 2024, film ini akan menyuguhkan keseraman yang terinspirasi dari mitos dan kisah nyata!

Lalu, seperti apa kisah dan review film dari IDN Pictures ini? Yuk di-scroll untuk selengkapnya! Hati-hati dengan spoiler ya!

Sinopsis Pasar Setan

Terinspirasi dari kisah nyata yang mengangkat mitos terkenal di beberapa daerah pegunungan di Indonesia, Pasar Setan mengisahkan empat vlogger horor beranggotakan Tamara (Audi Marissa), Kevin (Roy Sungkono), Yunus (Pangeran Lantang), dan Caca (Shindy Huang).

Tim vlogger ini menjelajahi sebuah hutan untuk mencari pasar setan. Mereka menemukan tempat tersebut, tapi akhirnya mereka bertemu dengan penampakan asli dari para setan. Keempatnya kemudian tersesat dan harus mencari jalan keluar.

Teror semakin nyata di depan mereka. Para setan menampakkan diri, nyawa menjadi ancaman, dan ada kemungkinan mereka tidak punya kesempatan untuk kembali pulang.

Review Film Pasar Setan

Foto : Instagram @idnpictures

Awal dari film garapan Wisnu Surya Pratama ini dibuka dengan baik. Penonton langsung disuguhkan dengan adegan cukup menegangkan yang memicu rasa penasaran.

Tanpa perlu bertele-tele, film ini juga langsung menunjukkan konflik yang menyebabkan para pemeran utama nekat mencari tempat gaib Pasar Setan yang berlokasi di kaki Gunung Salak.

Meskipun menggunakan alur maju dan mundur dan beberapa adegan diperlihatkan dari sudut pandang yang berbeda, penonton tak akan kebingungan. Kisah film ini diatur dengan apik, belum lagi teknik editing dan camera movement yang rapi meskipun konsep film ini dicampur dengan konsep vlog dan found footage.

Akting setiap pemeran, baik Audi Marissa, Roy Sungkono, Pangeran Lantang, dan Shindy Huang juga patut menuai pujian. Khususnya Audi Marissa karena Pasar Setan adalah film horor pertamanya. Namun, ia berhasil memberikan akting emosional yang menjadi nilai tambah bagi film ini.

Di sisi lain, Pasar Setan menjadi debut yang cukup baik bagi sang sutradara Wisnu Surya Pratama di film durasi panjang. Film ini pun berhasil menampilkan kisah yang terinspirasi dari mitos dan kejadian nyata, tapi kisahnya sendiri cukup lemah menjelang akhir film. Namun, dengan ending ini tampaknya kisah Pasar Setan memang tidak akan berakhir di situ saja. (bbi)

Topik Terkait