Affania Fariza Balqis, pemilik VAIA mengatakan, “Sejak dulu, dunia fashion sudah menarik perhatian ku. Memenuhi peran dan menjalankan keseharian, baik sebagai seorang ibu, wanita karir, mahasiswa dan ataupun peran-peran lainnya, kenyamanan selalu menjadi prioritas utama. Sehingga aku tahu, bahwa aku tidak sendiri dalam menghadapi tantangan untuk mendapatkan kenyamanan serta estetika sekaligus dalam sepasang sepatu. Sehingga di tahun 2017 pun, tekad ku semakin bulat untuk mengubah situasi tersebut dan menghadirkan solusi. Bagi aku sepasang sepatu tidak hanya dapat mengantarkan ke tempat tertentu, tetapi juga menjadi salah satu penopang dalam setiap kegiatan. Akhirnya VAIA pun dilahirkan, sebuah merek sepatu yang menggabungkan antara desain menarik dan kenyamanan untuk menemani seluruh individu dalam menjalankan perannya masing-masing di berbagai momentum.”
Tidak berhenti disitu, dengan kehadiran VAIA juga membuka lapangan pekerjaan bagi pengrajin hingga memanfaatkan bahan baku yang diproduksi secara lokal di Indonesia. Berawal dari 2 orang pekerja di balik tim produksi, saat ini VAIA berhasil membangun fabrikasi sendiri dengan menggunakan beberapa enhancement bahan baku yang 100% di produksi di Indonesia dan telah mempekerjakan sekitar 60 pekerja.
Kegigihan serta kerjasama dari tim VAIA berhasil melahirkan produk-produk yang saat ini menjadi pilihan favorit bagi wanita Indonesia. Affania berbagi 3 poin utama yang menjadikan VAIA berbeda yaitu;
1. Comfort, bagaimana produk VAIA berhasil mengkombinasikan gaya dan kenyamanan dalam setiap pasang sepatu
2. Quality Craftsmanship and material, setiap produk VAIA dibuat dengan craftmanship yang teliti serta menggunakan material terbaik di kelasnya
3. Timeless elegance, VAIA memastikan bahwa setiap desain yang dibuat memberikan sensasi elegan kepada pengguna-nya, VAIA Lady.