Karena kebaikan dan kesetiaan Ben terlalu nyata, Yesaya bahkan mengungkapkan ke skeptis kepada sutradara, Monthy Tiwa, bahwa pria seperti Ben mungkin tidak mungkin ada dalam kehidupan nyata.
"Selama proses syuting, saya bahkan memberitahu Pak Monty, 'Pak, saya pikir pria sebaik Ben ini tidak mungkin ada di dunia nyata.' Karena rasanya sangat tidak mungkin ada cowok sebaik dan sempurna seperti itu, hahaha," ungkap Yesaya.
Meskipun memiliki pandangan bahwa karakter Ben terlalu sempurna, Yesaya Abraham tetap menyatakan bahwa tidak sulit baginya untuk mengambil peran sebagai tokoh Ben.
"Karena pada dasarnya saya juga seorang pria yang baik, hahaha. Tapi saya tetap tahu batasan dan hingga sejauh mana kebaikan saya harus dipertahankan. Jika terasa berlebihan, saya bisa langsung menghentikannya agar kebaikan saya tidak dimanfaatkan," jelas Yesaya.
Perempuan yang Selalu Memperoleh Apa yang Diinginkannya
{
Sementara itu, karakter Maura yang diperankan oleh Fita Anggriani memiliki kemiripan dengan Ben dalam hal keberuntungan dalam hidup. Menurut Fita Anggriani, Maura cenderung lebih ceria dan bersemangat dibandingkan dengan Ella, mungkin karena beban hidupnya terasa lebih ringan dan tidak pernah mengalami kesulitan. Bagi Fita, Maura selalu berhasil mendapatkan semua yang diinginkannya, termasuk upayanya untuk memiliki anak dengan mencari ibu pengganti.