Jakarta– Debat calon presiden (capres) yang terakhir akan digelar pada malam ini, Minggu, 4 Februari 2024.
Presiden Joko Widodo atau Jokowi memberi pesan kepada ketiga capres jelang debat terakhir mereka ini. Seperti apa selengkapnya? Jangan lupa di-scroll ya!
Pesan Jokowi pada Para Calon Presiden
Saat ditemui oleh awak media di Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jokowi menyatakan permintaannya pada semua calon presiden untuk menyampaikan visi dan misi mereka secara substansial dan tidak terjebak pada debat yang bersifat personal.
“Ya, semua calon bisa menyampaikan visi dan misi yang substansial, tidak terjebak pada debat yang terlalu personal,” ungkap Joko Widodo, dilansir dari akun YouTube Sekretariat Presiden pada Minggu, 4 Februari 2024.
Menurut Jokowi, debat capres-cawapres adalah tentang visi yang substansial serta manfaatya bagi rakyat, bangsa dan negara.
“Tetapi, saya kira akan baik kalau debatnya itu mendebatkan mengenai visi yang substansial, visi yang berguna bagi negara, berguna bagi bangsa, berguna bagi rakyat kita,” ucap Jokowi.
Sebagai informasi, debat calon presiden ke-5 ini akan menghadirkan Anies Baswedan sebagai capres nomor urut satu, Prabowo Subianto sebagai capres nomor urut dua, dan Ganjar Pranowo sebagai capres nomor urut tiga.
Debat capres ini akan mengusung tema pendidikan, kesehatan, ketenagakerjaan, kebudayaan, teknologi informasi, serta kesejahteraan sosial dan inklusi.
Tentang Debat Capres
Sebagai informasi, debat capres ke-5 ini akan dipandu oleh dua moderator yaitu Andromeda Mercury dan Dwi Anggia. Stasiun televisi penyelenggara untuk debat terakhir ini sendiri antara lain TV One, ANTV, dan Net TV.
Rangkaian debat capres-cawapres kelima akan diselenggarakan di JCC, Senayan, Jakarta, Minggu, dan merupakan debat terakhir.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI telah menetapkan tiga peserta Pilpres 2024. Mereka adalah Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD nomor urut 3.
Masa kampanye Pemilu 2024 berlangsung mulai 28 November 2023 sampai 10 Februari 2024. Setelah masa kampanye, ada masa tenang selama tiga hari pada 11—13 Februari 2024. Kemudian, pemungutan suara akan dilakukan secara serentak pada 14 Februari 2024 mendatang. (bbi)