"Mau refund tapi nggak bisa. Dan villa ini semalamnya Rp25 juta, aku booking tiga malam. Akhirnya aku reschedule aja, tapi ada charge Rp15 juta, aku mikir yaudah nggak karena pasti ke Bali lagi, jadi aku bayar," katanya.
Tidak Boleh Memasak Mie Instan
Meskipun berusaha memesan makanan online, kondisi malam dan lokasi villa yang jauh membuatnya memilih memasak mie instan. Namun, pemilik villa, yang bukan warga Indonesia, menegaskan aturan makan di bar dan menolak penggunaan mie instan, menyebabkan ketegangan.
“Aku beli mie instan, sereal, belanja di supermarket, dan beli beberapa botol minuman. Tapi ternyata ada corkage fee sebesar Rp400 per botol. Aku nggak tau ada rules itu, karena biasanya nggak apa-apa karena pesennya private villa," ujarnya.
Meski telah membayar sekitar Rp75 juta untuk tiga hari dua malam, Rachel menginginkan pengembalian uang sebesar 50 persen. Namun, pemilik villa menolak, bahkan meragukan pengalamannya mengontrak luxury villa sebelumnya. Akibatnya, Rachel dan rombongan memutuskan untuk meninggalkan villa dengan memberikan ulasan negatif sebagai respons terhadap perlakuan tersebut.