IntipSeleb – Arbani Yasiz mendapatkan pujian langsung dari sang produser, Budi Ismanto karena aktingnya sebagai Dilan di film Ancika 1995. Dia menganggap Arbani sangat tepat untuk menjadi sosok Dilan semasa kuliah.
Yuk intip penjelasan Budi Ismanto soal Arbani Yasiz di bawah ini:
Arbani Yasiz Sebagai Dilan
Budi Ismanto menganggap pilihan dirinya sangat tepat karena memilih Arbani Yasiz sebagai Dilan. Dia mengaku memang sudah sejak lama menginginkan Arbani untuk peran itu. Bahkan dia menganggap jika Dilan yang diperankan oleh Arbani adalah yang sesungguhnya.
"Tapi pilihan kami ternyata tepat. Kang Benni punya insting sebagai sutradara dia tahu lah bagaimana. Saya juga sebagai produser sudah sejak lama mengincar Arbani untuk memerankan karakter ini dan ternyata ketika dicasting memang pas gitu. Ketika di dalam kamera dan di dalam film, emang benar menurut saya inilah Dilan yang sebenarnya," ucap Budi di kawasan Jakarta Pusat, baru-baru ini.
Sementara untuk alasan Zee sebagai Ancika, Budi Ismanto mengaku tidak melihat aktingnya. Namun gaya Zee ketika akan menuju ke lokasi castinglah yang ternyata membuat member JKT48 ini terpilih sebagai Ancika.
"Kalau untuk Zee udah paling cantik menurut saya dia. Mereka ini kan kalau di lokasi syuting ini mereka tuh anak-anak saya. Tapi Zee ini hebat loh saya akui, selain cantik, centil, doyan jajan ya. Jadi pertama kali dia ikut casting Zee ini kalau naik tangga itu langsung dua saya ingat itu, saya lihat wah ini yang paling cocok. Jadi aku enggak lihat casting dia, enggak lihat dia akting, tapi lihat dia lompat tangga. yaudah ini aja, anak ini aja. jadi aku pikir zee cocok dan ternyata juga tepat pilihan kami, keren dia," ucapnya.
Sinopsis Film Ancika 1995
Film Ancika 1995 menceritakan momen setelah Dilan yang diperankan Arbani Yasiz berpisah dengan Milea dan mulai sibuk kuliah di Institut Teknologi Bandung (ITB). Pada tahun 1995, Dilan menemukan sosok perempuan bernama Ancika yang dibintangi oleh Zee JKT48. Dia merupakan keponakan Mang Anwar teman Dilan semasa SMP.
Namun, Ancika bukanlah Milea, Dilan tidak bisa begitu saja mendekati dan mengajak Ancika pacaran. Ancika sangat sulit untuk dijangkau hatinya oleh Dilan.
Ancika punya prinsip kuat, baginya pacaran adalah kesia-siaan yang membuang-buang waktu. Buat apa pacaran jika putus dan bersedih berhari-hari, Ancika tidak mau itu. Sejak SMP Ancika memotong sendiri rambutnya yang penjang menjadi pendek, tapi bukan tomboy, ia sangat cantik tetapi keras, tegas, dan berani melawan siapapun yang menurutnya salah dan merugikan atau menyakiti orang lain.
Meski senior Geng Motor yang juga mahasiswa senirupa ITB, Dilan tetap harus berjuang untuk mendapatkan Ancika yang sudah terlebih dahulu didekati oleh lelaki lain.
Selain Arbani Yasiz dan Zee JKT48, film Ancika 1995 dibintangi juga Kenzy Taulany sebagai Dudi, Dito Darmawan sebagai Anwar, Jefan Nathanio sebagai Bono, Daffa Wardhana sebagai Yadit, Putri Ziani sebagai Nyanya, Ratu Rafa sebagai Indri, Farandika sebagai Bagas, dan Shania Gracia atau Gracia JKT48 sebagai Risa.