Adegan yang dimainkan oleh Sibad tidak banyak dalam pementasan. Acara yang diprakarasai oleh Teater Abang None Jakarta di malam pertama pementasan tersebut.
Sibad menjadi cameo. Adegan itu memang identik dengan kisah hidupnya saat mulai menjalani karir musik.
“Perasannya pasti flashback banget ya, karena aku dulu kan penyanyi-penyanyi panggung juga, disawer-sawer juga. Tadi itu kan kaya gini, gue dulu kaya gini, sawer Bang, sawer Bang, dan ini kisah aku juga bukan sekadar cerita doang,” ucap Sibad.
Hidupkan Kesenian Gambang Kromong
Sekuel pementasan “Soekma Djaja” berjudul “Janji Soekma: Langgam Gambang Kehidupan” digelar selama tiga hari. Sibad tampil sebagai bintang tamu di hari pertama. Merasa dirinya orang Betawi, ia sangat mengapresiasi cerita dengan latar untuk terus menghidupkan kesenian gambang kromong itu.
“Ini keren banget ya, dan pertama kali aku lihat bahkan ikut main teater degan latar belakang Betawi yang notabene aku orang Betawi. Apalagi ini kan sudah 10 tahun dan ini yang kedua kali. Berarti ceritanya sudah legen banget,” tambah pelantun “Lagi Syantik” itu.