IntipSeleb – Selain Atiatul Muqtadir, Ketua BEM UI, sosok Royyan A. Dzakiy Presiden KM ITB juga mencuri perhatian. Selain ganteng, mereka berani mewakili aspirasi mahasiswa di hadapan anggota DPR terkait RUU RKUHP.
Salah satu statement yang paling diingat oleh publik adalah saat ia dengan logis membalas pernyataan Fahri Hamzah, wakil ketua DPR RI di acara Catatan Najwa pada Rabu malam, 25 September 2019.
"Jangan-jangan bukan Dewan Perwakilan Rakyat, Tapi Dewan Perwakilan Fahri Hamzah” ungkap Royyan.
Kemunculannya di layar kaca berhasil menarik perhatian puluhan ribu pasang mata. Hingga kini followers akun Instagram @royyandzakiy semakin meningkat sampai artikel ini ditulis, terpapar angka 52 ribu pengikut di Instagram-nya. Publik pun bertanya-tanya siapakah sosok Royyan A. Dzakiy? Simak ulasan berikut, yuk!
Alumni Sekolah Indonesia Den Haag
Seperti diketahui, pemilik nama Royyan Abdullah Dzakiy ini merupakan alumni SIDH, yaitu sekolah yang terletak di Netherlands, didirikan dan diselenggarakan untuk anak masyarakat warga negara Indonesia di tempat yang ada Perwakilan RI. Royyan bercerita melalui media sosialnya perjalanan ia menempuh pendidikan di sekolah tersebut.
Ia juga mengungkapkan betapa berjasanya guru yang pernah mendidiknya saat SD. Sebab sulitnya mendapat kenyamanan belajar di sekolah tersebut. Disebutkan Royyan terkadang buku-buku untuk mengajar tidak selalu tersedia karena anggaran membeli dan mengirimkan buku dari Indonesia sangat mahal.
Tenaga pengajar juga sangat terbatas, salah satu kejadian yang pernah ia alami adalah libur kelas biologi selama satu semester karena gurunya sedang menjalani perawatan. Namun, cowok ganteng ini berhasil membuktikan bahwa kesulitan tersebut tidak menghalangi dirinya untuk menjadi sukses seperti sekarang. Good Job!
Berasal dari Rembang, Jawa Tengah
Kota kelahiran memang banyak memberi kenangan, termasuk bagi mahasiswa jurusan Teknik Informatika ini. Bersama dengan sang sahabat, ia mengungkapkan rasa bangganya terhadap kota kelahiran dan sahabatnya tersebut. Ia mengaku kehebatan teman masa kecilnya karena telah memajukan Rembang.
“Betapa hebat potensi dan gambaran besar kedepannya (temannya), jika betul-betul tiap putra daerah dari universitas dan perguruan tinggi pulang membangun rumahnya,” tulis Royyan.
Mengutamakan keluarga
Padatnya jadwal kuliah, rapat organisasi kemahasiswaan, dan mencari pengalaman di dalam maupun di luar negeri, tak menghalangi Royyan untuk tetap mengutamakan rumah yang sesungguhnya, keluarga. Terlihat ia sangat sumringah ketika di jenguk oleh ayahanda dan ibunda. Percuma saja jika ia senang tapi keluarga tidak bahagia, karena bahagia Royyan adalah bahagia orangtuanya.
“Sejenak rehat, karena senangku adalah bahagia mereka,” tuturnya.
Pejuang Demokrasi
Nama Royyan A. Dzakiy mulai disorot media saat dirinya memimpin demo mahasiswa untuk tolak RUU RKUHP. Dengan gagah berani, ia berada dalam posisi terdepan demi nama demokrasi. Dalam postingan Instagram-nya, ia mengungkapkan rasa kecewa terhadap negeri ini, negeri yang mengutamakan demokrasi namun tidak seperti nyatanya. Bersama ribuan mahasiswa lain, Royyan sangat bersemangat untuk mengutamakan keadilan.
“Gelora semangat berkobar dari berbagai sudut mengiringi riuh ramai massa aksi yang hadir. Ragam warna almamater, bahasa, daerah, namun dalam satu nama, yaitu mahasiswa Indonesia,” kata Royyan.
Pemimpin keluarga
Potret Royyan yang diunggah pada April 2019 menarik perhatian anak muda khususnya kaum hawa. Bagaimana tidak, caption yang bercerita tentang perjalanan dirinya menjadi Presiden KM ITB sangat menyentuh hati pembaca.
Seperti diketahui, ia menyarankan agar mahasiswa untuk mengubah suaranya menjadi sebuah tindakan. Royyan juga menunggu sebuah karya anak bangsa yang menginspirasi demi perubahan untuk Tuhan, Bangsa, dan Almamater. Yang menarik, setelah tertanda namanya ia menuliskan pemimpin keluarga, tak heran jika kaum hawa terbawa perasaan.
“Berkaryalah, dan buatlah perubahan! Untuk Tuhan, Bangsa, dan Almamater! Royyan Abdullah Dzakiy, Pemimpin Keluarga,” ungkap Presiden KM ITB itu.